Perlintasan KA Dekat Kantor Pemda KBB Tak Berpalang Rawan Kecelakaan, Warga Cilame Resah
Senin, 28 Februari 2022 - 19:15:00 WIB
Adi Haryanto
Baca Juga
Jual Velg Motor Korban di Medsos, Begal di Cikalongwetan KBB Dibekuk Polisi
Kades Cilame mengatakan, telah beberapa kali mengusulkan ke PT KAI agar di perlintasan sebidang itu di buat palang pintu, sehingga bisa lebih aman ketika kereta akan melintas.
Namun hingga kini usulan tersebut tidak kunjung direspons. Karena itu, warga berinisiatif secara sukarela giliran menjaga dan mengatur kendaraan yang melintas diperlintasan KA sebidang tersebut.
"Sudah beberapa kali mengusulkan ke PT KAI agar dibuat pintu otomatis, tapi belum ada tanggapan, karena itu jadi kewenangan mereka. Kalau kami hanya meminta warga hati-hati ketika akan melintas, pastikan dulu tidak ada kereta lewat," kata Kades Cilame.
Editor: Agus Warsudi
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Jabar
4 tahun lalu
Dampak PPKM Level 3 di KBB, Kunjungan Wisatawan ke Lembang Minim
Jabar
4 tahun lalu
Minyak Goreng Masih Langka di KBB, DPRD: Segera Gelar Operasi Pasar
Jabar
4 tahun lalu
Jelang Bulan Puasa 2022, Harga Daging Sapi di KBB Juga Naik Rp10.000 per Kg
Jabar
4 tahun lalu
Libur Long Weekend, Kawasan Wisata Lembang KBB Cenderung Lengang
Jabar
4 tahun lalu
Jual Velg Motor Korban di Medsos, Begal di Cikalongwetan KBB Dibekuk Polisi
Jabar
3 hari lalu
Viral Motor Terbakar usai Isi BBM di SPBU Cililin Bandung Barat
Berita Terkini
Jabar
9 jam lalu
Remaja Wanita Disekap di Penginapan Tasikmalaya, 4 Pria Ditangkap
Jabar
12 jam lalu
Jadwal SIM Keliling Bandung Hari Ini 27 November 2025, Cek Lokasi dan Persyaratannya
Jabar
21 jam lalu
3 Jalur Alternatif Indramayu Bandung untuk Perjalanan Lebih Cepat dan Bebas Macet
Jabar
22 jam lalu
Hasil ACL 2: Persib Kalah 2-3 dari Lion City, Masih Lolos 16 Besar?
Jabar
1 hari lalu
Demo Desak Pembatalan Kenaikan Pajak, Petani di Karawang Bakar Gerbang Kantor Bupati
Jabar
1 hari lalu
Wadison Pasaribu Suami yang Bunuh Istri di Serang Banten Divonis 19 Tahun Penjara