Periode Pertama Oktober 2021, ITB Luluskan 2.596 Wisudawan, 952 Berpredikat Cumlaude

BANDUNG, iNews.id - Institut Teknologi Bandung (ITB) meluluskan 2.596 wisudawan pada Sidang Terbuka Wisuda Pertama Tahun Akademik 2021/2022 dilaksanakan hari ini Sabtu (23/10/2021). Sebanyak 952 wisudawan berpredikat cumlaude atau kehormatan karena lulus dengan nilai tertinggi.

Acara wisuda ini digelar secara hybrid di Aula Barat ITB, Jalan Ganesa, Kota Bandung dan diikuti oleh wisudawan melalui platform Zoom dan YouTube ITB. Pelaksanaan wisuda hybrid ini baru pertama kali dilaksanakan sejak pandemi Covid-19. 

Baca Juga

TOD Kereta Cepat di Walini Batal, KBB Dapat Berkah Pengembangan Stasiun Padalarang

Dikutip dari ITB.ac.id, perwakilan wisudawan yang mengikuti prosesi di Aula Barat dengan protokol kesehatan ketat sebanyak 35 orang. Mereka merupakan perwakilan dari masing-masing program, baik doktor, magister, profesi insinyur, maupun sarjana.

Berdasarkan Surat Keputusan Rektor Nomor 924 Tahun 2021, lulusan dan yudisium program doktor, magister, profesi insinyur, dan sarjana untuk wisuda periode Oktober 2021, sebanyak 2.596 wisudawan. Laporan tersebut dibacakan oleh Wakil Rektor bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Prof Dr Ir Jaka Sembiring MEng.

Baca Juga

Warga Padalarang KBB Resah Terkena Bencana, Imbas Blasting Terowongan Kereta Cepat

Jumlah tersebut meliputi lulusan program sarjana 1.746 orang dengan 661 wisudawan diantaranya meraih predikat cumlaude. Wisudawan sarjana dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tertinggi (IP dan IPK 3.98) adalah Jan Meyer Saragih dari Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI).

Baca Juga

Sukses Gelar Vaksinasi Massal di Bandung, Perindo Jabar Apresiasi Instansi dan Organisasi

Sedangkan wisudawan sarjana termuda adalah Mochamad Vanris Arya Saputra berumur 19 tahun 4 bulan dari Sekolah Bisnis Manajemen (SBM) ITB.

Total lulusan program magister sebanyak 803 dan 280 di antaranya berpredikat cumlaude. Sebanyak 24 lulusan mendapat IP dan IPK 4.00. Wisudawan termuda adalah Riska Amalia, berumur 21 tahun 8 bulan dari Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan (FTTM).

Baca Juga

Pria Rusak Madrasah dan Mesjid di Sukabumi, Diduga Tak Suka Dijadikan Tempat Maulid Nabi 

Lulusan program doktor adalah 40 orang dengan 11 lulusan mendapat gelar cum laude. Wisudawan dengan IP tertinggi (IP 4,00) adalah Ronald Marthen Pieter Kolibu dari Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD). 

Wisudawan termuda berasal dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) yaitu Muhammad Reza berumur 29 tahun 6 bulan. Lulusan Program Profesi Insinyur ada tujuh orang dengan IPK tertinggi (IP 4,00) diraih oleh Andreas Widodo Regig Raharja dari Teknik Kimia.

Baca Juga

Libur Akhir Pekan, Ribuan Wisatawan Serbu Objek Wisata di Lembang

Rektor ITB Prof Reini Wirahadikusumah PhD memberikan selamat kepada seluruh wisudawan atas gelar baru yang diraih. “Capaian akademik yang saudara raih merupakan hasil jerih payah, kesabaran, ketabahan, dan dukungan moral serta doa dari keluarga dan kerabat,” kata Prof Reini.

Prof Reini memberi kabar gembira berupa prestasi terkini ITB. Pada 6 Oktober 2021, dalam koordinasi dengan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, telah dilakukan uji terbang bioavtur J.24. 

"Dalam prosesnya, digunakan katalis merah putih yang dikembangkan oleh PT Pertamina dan ITB. Pengujian penerbangan sukses menempuh jarak Bandung-Jakarta," ujar Prof Reini.

Setiap dekan fakultas ITB secara bergantian memberikan selamat kepada para wisudawan. Wisudawan yang hadir secara luring diwakili tiga orang untuk setiap fakultas, yaitu satu untuk Program Doktor, satu Magister, dan satu Sarjana.

Di akhir acara para wakil wisudawan dari Program Doktor, Program Magister, Program Profesi Insinyur dan Program Sarjana memberikan kata perpisahan. Selain itu perwakilan wisudawan setiap fakultas pun diberikan kesempatan memberikan kesan dan pesan berkuliah dan menjadi wisudawan ITB.

Editor: Agus Warsudi