Pascabom Astana Anyar, Ratusan Siswa SD Ikut Trauma Healing di Taman Lalu Lintas Bandung

Baca Juga

Toko di Sekitar Polsek Astana Anyar Bandung Kembali Buka Pascabom Bunuh Diri

Sementara untuk siswa dari kelas 3 hingga kelas 6, akan diberikan formulir khusus untuk mencari tahu apakah mereka terdampak dengan adanya bom bunuh diri atau tidak. 

Karena saat kejadian tidak semua siswa berada di sekolah dan merasakan dampaknya ketika mendengar suara ledakan dari bom panci yang diledakan oleh pelaku Agus Sujatno alias Abu Muslim (34) tersebut.

Baca Juga

Pascabom Bunuh Diri, Aktivitas Warga di Sekitar Polsek Astana Anyar Kembali Normal

"Dari Polrestabes ingin tahu dampak kepada siswa, sehingga nanti bisa dievaluasi oleh psikolog. Karena ada beberapa anak terdampak yang nanti akan dipandu secara khusus," ujarnya.

Cecep Suryana menuturkan, saat ini masih ada siswa yang mengalami trauma atau teringat dengan kejadian bom bunuh diri. Karena banyak siswa yang tinggal di dekat pasar Astana Anyar, ketika mereka melintas pasti melihat Polsek Astana Anyar yang sempat meledak.

Baca Juga

Takziah ke Rumah Korban Bom Astana Anyar, Wali Kota: Terima Kasih Sudah Jaga Bandung

Harapannya dengan ada trauma healing ini para siswa maupun orang tua yang selama ini mengantarkan anaknya dan melintas polsek tersebut bisa melupakan kejadian ledakan dan tidak berpikiran aneh-aneh. "Kalau trauma hilang mereka juga nantinya bisa belajar dengan baik," tutur Cecep Suryana.

Editor: Agus Warsudi