Nestapa ABG Cirebon, Herlis Idap Gangguan Pertumbuhan sejak Bayi

CIREBON, iNews.id - Seorang gadis remaja atau anak baru gede (ABG) bernama Herlis (12), hanya bisa terbaring di tempat tidur. Kondisi itu dialami Herlis akibat mengidap gangguan pertumbuhan sejak bayi.
Herlis tinggal bersama neneknya Euis Sukmaningsih di Lingkungan RT 01/11, Samadikun Utara, Kelurahan Kesenden, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon.
Kondisi Herlis yang lumpuh sangat memprihatinkan sehingga membutuhan bantuan untuk penanganan terapi dan medis. Semua keperluan, baik makan, minum, mandi, buang air besar, bergantung kepada nneneknya Euis Sukmaningsih.
Nenek Euis mengatakan, kondisi itu dialami Herlis sejak masih bayi. Sejak usia 8 bulan Herlis mengalami gangguan pertumbuhan karena lahir secara prematur.
"Di usia satu tahun lebih, belum bisa merangkak dan hanya bisa melihat," kata Euis ditemui di rumahnya, Kamis (22/4/2021).
Nestapa Herlis tak hanya karena mengidap gangguan pertumbuhan. ABG ini harus ditinggal sang ibu sejak usia dua tahun. Karena itu, Herlis harus hidup bersama sang nenek yang sehari-hari mencari nafkah dengan menjadi pemulung rongsok. "Sedangkan ayahnya melaut di Merauke, Papua yang pulang setahun sekali," ujar Euis Sukmaningsih.
Sementara itu, Ketua Ruwun Warga (RW) 11 Kelurahan Samadikun Utara Rohman mengatakan, sangat berharap ada bantuan berupa kursi roda dan biaya terapi dan medis bagi Herli. "Kami berharap ada dermawan dan pemerinta bisa membantu meringankan sedikit beban Herlis," kata Rohman.
Editor: Agus Warsudi