Merayakan Keunikan Tradisi Ngobeng Lauk bersama Relawan Ganjar-Mahfud di Jawa Barat

JAKARTA, iNews.id - Tradisi Ngobeng Lauk, sebuah warisan budaya yang begitu istimewa di Jawa Barat, kini kembali mendapat sorotan melalui dukungan antusiasme Relawan Ganjar-Mahfud.
Sebagai bagian dari kampanye pemilihan presiden 2024, kegiatan ini berhasil menyelami keunikan dan keceriaan tradisi yang telah dijaga dan dilestarikan oleh masyarakat Jawa Barat selama bertahun-tahun.
Dukungan kepada pasangan Ganjar-Mahfud dalam upaya memperkenalkan mereka kepada masyarakat Jawa Barat melibatkan berbagai tradisi budaya, salah satunya adalah kegiatan Ngobeng Lauk.
Tradisi ini menciptakan momen kebersamaan yang penuh kehangatan antara warga, sambil memperkuat keterikatan sosial dan budaya di Jawa Barat.
Tradisi Ngobeng Lauk adalah suatu upacara khas Jawa Barat yang bertujuan untuk memperkuat ikatan sosial dan budaya di antara masyarakat dengan cara yang unik.
Dalam tradisi ini, ikan dilepaskan di kolam atau perairan tertentu, dan peserta berusaha menangkapnya dengan tangan kosong, menciptakan tingkat kesulitan dan tantangan yang menarik.
Tradisi ini terbuka bagi semua lapisan masyarakat, memungkinkan semua anggota komunitas untuk ikut serta dan memperkuat jalinan sosial dan budaya. Tradisi Ngobeng Lauk sering menjadi bagian integral dari berbagai perayaan dan upacara adat, yang membantu memperkaya warisan budaya lokal di Jawa Barat.
Melalui kegiatan ini, masyarakat dapat merasakan kedekatan dengan para relawan dan calon presiden serta calon wakil presiden. Hal ini juga memperkuat dukungan dan pemahaman mereka terhadap nilai-nilai yang diusung oleh pasangan tersebut, khususnya bagi warga Jawa Barat.
Berikut adalah beberapa tradisi Ngobeng Lauk yang diadakan oleh relawan dalam provinsi dengan jumlah penduduk terbanyak di Indonesia.
Warga Desa Sukamerang, Kecamatan Kersamanah, Kabupaten Garut, Jawa Barat, berkolaborasi dengan relawan Ganjar Muda Padjajaran (GMP) mengadakan hajatan lembur yang meriah dengan kegiatan menangkap ikan di kolam pada hari Minggu (22/10/2023).
Koordinator Daerah GMP Garut, Andri Cahyana, mengungkapkan bahwa kegiatan ini sangat antusias diikuti oleh warga, termasuk anak-anak dan lansia. "Warga Desa Sukamerang baru pertama kali merasakan keseruan seperti ini. Mereka juga mendukung Ganjar-Mahfud di tahun 2024," kata Andri Cahyana.
Purwiyanto, salah seorang peserta, menegaskan bahwa kegiatan yang diselenggarakan oleh GMP sangat menyenangkan dan mampu mempererat ikatan antara pasangan Ganjar-Mahfud dengan rakyat. Diskusi yang diadakan bersama GMP tentang sosok Ganjar-Mahfud sebagai capres-cawapres yang cocok juga sangat penting.
"Ini menunjukkan kedekatan dengan rakyat dan mendengar keluhan mereka. Saya rasa sosok Ganjar-Mahfud adalah pasangan yang cocok," kata Purwiyanto.
Kelompok relawan yang tergabung dalam Ganjar Sejati mengadakan acara bertema 'Ngobeng Lauk' di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, dengan tujuan mempererat tali silaturahmi, melestarikan kebudayaan lokal, dan mendukung Ganjar Pranowo Calon Presiden 2024 agar lebih dikenal oleh masyarakat Tasikmalaya.
Ngobeng Lauk adalah tradisi menangkap ikan tanpa alat atau menggunakan tangan yang biasa dilakukan oleh masyarakat Tasikmalaya hanya pada momen tertentu dan hari besar negara atau keagamaan.
Acara ini diikuti oleh puluhan warga setempat, dari anak muda hingga bapak-bapak, yang berebut menangkap ikan lele dan mujair yang mencapai total 50 kilogram dan telah disebar di dalam kolam berukuran 10 meter persegi.
Koordinator Daerah (Korda) Ganjar Sejati Kota Tasikmalaya, Mahasin Mukhlas Muhtarom, menyatakan bahwa acara Ngobeng Lauk ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara berbagai lapisan masyarakat, termasuk orang tua, remaja, dan warga sekitar, sambil memberikan dukungan terhadap Ganjar Pranowo Calon Presiden 2024.
Pada Minggu, 10 September 2023, Ganjar Sejati, kelompok relawan yang mendukung Ganjar Pranowo Calon Presiden 2024, menggelar acara Ngobeng Lauk di Desa Jelat, RT 02/06, Kecamatan Baregbeg, Kabupaten Ciamis.
Acara ini menarik partisipasi puluhan warga yang dengan antusias menangkap ikan gurame, mas, dan nila seberat 35 kilogram di dalam kolam berukuran sekitar 10 meter persegi.
Koordinator Daerah (Korda) Ganjar Sejati Kabupaten Ciamis, Candra Wijaya, menyatakan bahwa kegiatan Ngobeng Lauk ini diselenggarakan sebagai hiburan untuk warga Desa Jelat, Baregbeg, Ciamis.
Selain menjadi hiburan tradisional, acara ini juga menjadi momen untuk memperkenalkan Ganjar Pranowo kepada masyarakat setempat, sambil mempertahankan tradisi Jawa Barat yang mempererat jalinan sosial dan budaya.
Dengan mempertahankan tradisi ini, masyarakat Jawa Barat dapat terus memperkuat ikatan sosial dan budaya mereka serta mewariskan nilai-nilai luhur kepada generasi mendatang, sebagaimana yang telah dilakukan oleh para relawan Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024.
Editor: Komaruddin Bagja