get app
inews
Aa Text
Read Next : Blak-blakan! Amran Sulaiman Ungkap 11 Pegawai Kementan Terlibat Beras Oplosan Ditindak

Mentan Amran Murka 299 Ha Lahan Negara Disewakan, 2 Pejabat Langsung Dicopot

Kamis, 13 November 2025 - 12:56:00 WIB
Mentan Amran Murka 299 Ha Lahan Negara Disewakan, 2 Pejabat Langsung Dicopot
Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman. (Foto: Dok. Humas Kementan)

JAKARTA, iNews.id – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mencopot pejabat eselon II dan III di lingkungan Kementerian Pertanian (Kementan). Tindakan ini diambil setelah ditemukan penyalahgunaan lahan negara seluas 300 hektare yang disewakan kepada pihak luar.

Langkah ini dilakukan saat Amran melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Balai Besar Perakitan dan Modernisasi Pertanian (BRMP) Tanaman Padi Sukamandi, Subang, Jawa Barat (Jabar) pada Kamis (13/11/2025). Dalam kunjungannya, dia langsung menyerahkan surat keputusan pencopotan kepada pejabat terkait.

"Kita ini punya teknologi, punya alat, punya sumber daya manusia, lahannya ada, tapi malah disewakan kepada orang. Ini tidak benar. Hari ini juga kami copot direkturnya dan eselon tiganya. SK-nya langsung saya serahkan di lapangan,” tegas Amran.

Dia menjelaskan bahwa dari total 300 hektare lahan di Sukamandi, hanya satu hektare yang digunakan sesuai fungsinya, sementara sisanya disewakan. Dia memerintahkan agar lahan tersebut segera diaktifkan kembali untuk kepentingan pertanian nasional.

"Saya temukan satu hektare yang dikelola, sementara 299 hektare disewakan. Mulai hari ini, lahan itu harus dikerjakan kembali. Kami beri waktu tiga bulan untuk membuktikan hasil,” ujarnya.

Amran menekankan, tidak akan mentoleransi pelanggaran serupa dan akan menerapkan pola kerja yang cepat serta tanpa kompromi.

"Model baru sekarang, tidak perlu rapat lama-lama di kantor. SK dicopot atau diganti langsung di lapangan. Kalau saya temukan lagi kasus seperti ini, akan saya copot lagi,” katanya.

Menurutnya, tindakan ini merupakan bentuk komitmen dalam menjaga kepercayaan rakyat agar aset negara digunakan sepenuhnya untuk kepentingan publik.

"Ada yang salah, kita perbaiki. Tapi jangan biarkan pelanggaran sekecil apa pun menggerogoti amanah rakyat. Ini kepercayaan besar dari rakyat kepada kita,” ucapnya.

Selain itu, dia menegaskan bahwa BRMP harus menjadi pusat inovasi benih unggul dan meminta seluruh balai serupa di Indonesia untuk menghasilkan bibit terbaik serta menjadi teladan bagi petani sekitar.

"Kami minta seluruh BRMP se-Indonesia menanam bibit dan benih terbaik. Harus lebih baik daripada lingkungannya. Gunakan teknologi terbaik. Jadilah contoh. Ini yang kami mau, karena BRMP ini ada di seluruh Indonesia. Harus jadi yang terdepan,” katanya.

Editor: Kurnia Illahi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut