get app
inews
Aa Text
Read Next : Cak Imin Targetkan 100 Sekolah Rakyat Beroperasi Penuh pada Agustus Mendatang

Menko PM Cak Imin Dicurhati Nelayan Cirebon soal Jeratan Utang hingga Anak Tak Sekolah

Jumat, 18 Juli 2025 - 00:45:00 WIB
Menko PM Cak Imin Dicurhati Nelayan Cirebon soal Jeratan Utang hingga Anak Tak Sekolah
Menko PM Muhaimin Iskandar saat berkunjung ke kampung nelayan di Kabupaten Cirebon. (Foto: iNews)

CIREBON, iNews.id - Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar banjir keluhan warga saat mengunjungi Desa Ender, Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon, Kamis (17/7/2025).

Pria yang akrab disapa Cak Imin langsung disambut warga, terutama para nelayan yang memanfaatkan momen tersebut untuk menyampaikan berbagai keluhan hidup.

Dalam forum Rembug Warga Koordinasi Pemberdayaan Masyarakat dalam Pengentasan Kemiskinan, Timan, salah seorang nelayan menyuarakan jeritan hati para nelayan Desa Ender. 

Dia mengungkapkan, banyak rekannya yang terlilit utang kepada tengkulak, kapal sudah tak layak pakai, dan anak-anak mereka terpaksa putus sekolah.

“Kalau memang Pak Menko ingin memberantas kemiskinan, kami di sini adalah contoh nyatanya. Nelayan di Desa Ender hidup dalam banyak kekurangan. Kapal kami rusak, utang belum lunas, anak-anak tidak bisa sekolah tinggi,” ungkap Timan di hadapan Cak Imin.

Menurut Timan, para nelayan terpaksa meminjam uang ke tengkulak untuk membuat kapal sendiri. Namun, hasil tangkapan laut yang minim membuat mereka kesulitan membayar cicilan.

“Awalnya kami buat kapal dari utang ke tengkulak. Tapi belum lunas, kapal sudah rusak. Mau bayar utang saja susah, apalagi menyekolahkan anak,” katanya.

Keluhan serupa juga disampaikan Kuwu (Kepala Desa) Ender, Iwan. Ia mengatakan, angka kemiskinan di desanya sangat tinggi dan mayoritas anak-anak nelayan tidak bisa melanjutkan sekolah hingga jenjang SMA.

“Anak-anak nelayan banyak yang putus sekolah. Kami berharap ada program pendidikan alternatif gratis, seperti paket C, agar masa depan mereka tetap bisa diraih,” ujar Iwan.

Menanggapi berbagai keluhan itu, Cak Imin berjanji akan mencarikan solusi terkait hal tersebut. Ia menyebut ada tiga hal utama yang akan segera ditindaklanjuti, BPJS, pemberdayaan ekonomi keluarga nelayan, dan pendidikan. “Soal BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan, akan kita bantu lewat iuran bantuan dari pemerintah dan CSR perusahaan,” katanya.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut