get app
inews
Aa Text
Read Next : Prabowo Diangkat Jadi Warga Kehormatan Kopasgat TNI AU

Menhan Prabowo Akan Perkuat Persenjataan dan Penambahan Skadron Tempur TNI AU

Selasa, 14 Maret 2023 - 18:01:00 WIB
Menhan Prabowo Akan Perkuat Persenjataan dan Penambahan Skadron Tempur TNI AU
Menhan Prabowo Subianto saat kunjungan kerja ke Mako Kopasgat Lanud Sulaiman, Margahayu, Kabupaten Bandung. (FOTO: ISTIMEWA)

BANDUNG, iNews.id - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menyatakan, pemerintah akan memperkuat pertahanan negara di udara. Pemerintah akan membeli persenjataan, penambahan skadron tempur, baterai, dan radar untuk memperkuat TNI AU.

Persenjataan itu harus segera direalisasikan karena kondisi dunia saat ini sedang tidak menentu. Banyak titik pertahanan wilayah Indonesia yang harus dijaga.

"Pertahanan dan keamanan Indonesia, baik darat, laut, maupun udara, harus dijaga dengan baik dan profesional," kata Menhan Prabowo saat kunjungan kerja di Markas Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat), Lanud Sulaiman, Bandung, Selasa (14/3/2023).

Dalam kunjungan kerja itu, Prabowo, melihat langsung kondisi, jumlah persenjataan, kebutuhan, dan kesiapan tempur personel Kopasgat di Mako Kopasgat, Lanud Sulaeman, Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung.

Personel Kopasgat menggelar simulasi tempur di hadapan Menhan Prabowo. Prajurit Kopasgat Bandung, pilot dan penerjun, juga menunjukkan kehebatan saat melakukan pertempuran.

Prabowo Subianto menyatakan Kopasgat TNI AU tidak kalah dengan pasukan khusus yang dimiliki negara lain. "Kopasgat juga memiliki persenjataan yang bagus. Namun persenjataan itu kurang dan perlu ditambah," ujar Prabowo Subianto yang didampingi Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo.

Penambahan senjata, skadron, radar, dan baterai, tutur Menhan, bukan untuk gagah-gagahan atau menyerang negara lain. Namun untuk menjaga titik pertahanan negara yang cukup banyak dan luas saat kondisi dunia yang saat ini tidak menentu.

Saat melihat kondisi dan jumlah persenjataan yang telah dimiliki Kopasgat, Prabowo menilai saat ini sangat minim sehingga harus ada penambahan. Persenjataan TNI AU itu buatan Afrika Selatan, Amerika, Eropa, dan Israel.

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut