Mendag Zulhas Bagi-Bagi Beras-Uang ke Pelaku UMKM dan Warga di Soreang Bandung
BANDUNG, iNews.id - Ratusan warga berlarian saat mengetahui Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan (Zulhas) bagi-bagi beras di halaman Gedung Doom Soreang, Kabupaten Bandung, Minggu (12/3/2023). Selain beras, Zulhas juga memberikan uang kepada pelaku UMKM.
Setiap warga yang datang mendapatkan beras 5 kilogram (kg). Sedangkan uang yang dibagikan kepada para pelaku usaha mikro kecil dan menegah (UMKM) berkisar antara Rp200.000-Rp300.000.
Acara bagi-bagi beras dan uang itu dilakukan Mendag didampingi Bupati Bandung Dadang Supriatna saat menghadiri kegiatan pasar murah.
Uang tersebut untuk membeli produk dan makanan yang dijual para pelaku UMKM. Namun tidak ada satu pun barang dan makanan yang dibawa Zulhas, ajudan, dan staf.
Setelah membagikan uang kepada para pelaku UMKM, Mendag Zulhas mendatangi stan penjualan beras murah Bulog.
Tahu warga antre membeli di operasi beras murah Bulog, Zulhas justru membagi-bagikan beras itu secara gratis kepada ratusan warga yang antre.
Warga pun antusias menyerbu stan penjualan beras karena tahu Mendag Zulhas membagikannya secara gratis.
Mendag Zulhas menjamin kebutuhan pokok jelang bulan Ramadhan aman. "Beras yang harganya mahal itu premium. Kalau beras dari Bulog harganya stabil," kata Mendag.
Zulhas meminta Polri menindak pemasok dan penjual pakaian bekas impor karena ilegal dan berbahaya. Pakaian bekas dari luar negeri diduga mengandung bakteri. "Pemerintah melarang penjualan dan impor pakaian bekas," ujar Zulhas.
Kementerian perdagangan, tutur Mendag, akan membentuk 1.000 warung dan memberikan modal. Syaratnya, warga memiliki tempat dan mau ikut pelatihan.
"Program ini bertujuan membangkitkan ekonomi warga dan menanggulangi pengangguran," tutur Mendag.
Terkait kelangkaan MinyaKita di pasaran, Zulhas mengatakan, minyak goreng bersubsidi akan didistribusikan ke pasar-pasar tradisional agar harga stabil.
Editor: Agus Warsudi