get app
inews
Aa Text
Read Next : Pemalang Gempar, IRT Ditemukan Tewas di Kamar Mandi dengan Tangan dan Kaki Terikat

Mayat Penuh Luka Memar Ditemukan di Bawah Jembatan Tol Purbaleunyi

Kamis, 12 April 2018 - 18:51:00 WIB
Mayat Penuh Luka Memar Ditemukan di Bawah Jembatan Tol Purbaleunyi
Petugas Polres Purwakarta mengevakuasi mayat lelaki tak dikenal di Sungai Cikao bawah Jembatan Tol Purbaleunyi. (Foto: iNews.id)

PURWAKARTA, iNews.id - Sesosok mayat lelaki penuh luka memar ditemukan mengambang di Sungai Cikao tepatnya di bawah Jembatan Tol Purbaleunyi, Purwakarta, Jawa Barat, Kamis (12/4/2018) sore.

Kondisi mayat tersebut sudah membusuk dan diperkirakan sudah tewas dalam tiga hari lalu. Penyebab tewasnya korban masih misterius, apakah korban pembunuhan yang mayatnya di buang di atas jembatan tol atau karena terbawa arus sungai.

Mayat yang belum diketahui identitasnya ini ditemukan pertama kali oleh warga yang sedang memancing ikan di Sungai Cikao di bawah Jembatan Tol Purbaleunyi, KM 82.200 sekitar wilayah Cipaisan, Purwakarta Kota.

Petugas Polres Purwakarta yang menerima laporan penemuan mayat langsung ke lokasi dan memeriksa mayat tersebut. Dari hasil pemeriksaan sementara, di tubuh korban terdapat sejumlah luka memar yang kondisinya sudah merah lebam mulai dari tangan dan kedua kakinya. Namun tidak ditemukan luka senjata tajam di dalam tubuh korban.

Kapolsek Purwakarta Kota, AKP Suyono menatakan berdasarkan data awal yang melihat kondisi korban sudah membusuk dan mengeluarkan bau menyengat diperkirakan korban sudah tewas dalam tiga hari lalu.

“Tapi, kami belum dapat memastikan penyebab pasti kematian korban apakah korban pembunuhan dan mayatnya di buang dari atas jembatan tol atau korban tewas terseret arus sungai,” katanya.

Penempuam mayat ini sontak membuat warga di sekitar lokasi penemuan geger dan berbondong-bondong melihat kondisi korban. Mereka khawatir, korban sanak saudara atau anggota keluarganya. Namun setelah sejumlah pengurus wilayah setempat melihat korban tidak ada yang mengenali korban dan dipastikan bukan warga setempat.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut