Maskapai Siap Buka Penerbangan Internasional Langsung ke Bandung, tapi Terkendala Ini
BANDUNG, iNews.id - Wali Kota Bandung Yana Mulyana menyebut, beberapa maskapai telah siap membuka penerbangan internasional ke Bandara Husein Sastranegara. Namun kesiapan itu terkendala karena sampai saat ini belum ada izin penerbangan internasional langsung ke Bandung.
"Kami sudah upayakan agar penerbangan internasional ke Bandung dibuka. Dua bulan lalu kami sudah melakukan pertemuan dengan pihak bandara dan lainnya untuk rencana pembukaan penerbangan internasional ini, " kata Yana Mulyana saat hadir pada acara Edelweiss Health Festival di Atrium Trans Studio Mall (TSM), Jalan Gatot Subroto, Jumat (12/8/2022).
Yana Mulyana menyatakan, maskapai yang bersedia membuka penerbangan langsung, seperti Malindo, Air Asia, Malaysia Airline, dan lain-lain. Secara infrastruktur, Bandara Husein Sastranegara juga sudah cukup siap untuk layanan penerbangan langsung Bandung ke Malaysia atau Singapura.
"Nanti akan kami tanyakan lagi, karena kalau secara kendala kami tidak tahu. Yang jelas, secara infrastruktur dan maskapainya sudah siap," ujar Yana Mulyana.
Menurut Wali Kota bandung, pembukaan penerbangan internasional itu diharapkan akan meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara ke Bandung terutama dari Malaysia dan Singapura.
Selama ini, tutur dia, Kota Bandung tidak hanya menjadi tujuan wisata, tetapi juga menjadi untuk berobat atau keperluan kesehatan. Hal ini karena banyaknya fasilitas kesehatan di Kota Bandung. "Fasilitas kesehatan di Bandung cukup banyak dan lengkap. Ini menjadi saya tarik tersendiri," tutur Wali Kota Bandung.
Sementara itu, Chief Medical Cervices Group Edelweiss Healthcare Group dr Budi Setiawan Djamhoer mengatakan, Bandung saat ini tak hanya dikunjungi karena wisata yang cukup menarik, tetapi juga karena fasilitas kesehatan.
Banyak warga dari dalam atau luar negeri datang ke Bandung untuk berobat. "Kami Edelweiss terus berupaya meningkatkan layanan dan fasilitas kesehatan di Bandung. Dalam waktu dekat, kami juga akan bangun rumah sakit di sekitar Caringin, " kata dr Budi Setiawan.
Menurut dia, saat pandemi lalu, Edelweiss melayani banyak pasien umum dan Covid-19. Bahkan, Edelweiss tercatat menjadi rumah sakit kelima di Jabar dengan pasien terbanyak selama pandemi. "Kami akan terus memberikan pelayanan terbaik agar masyarakat mendapatkan layanan kesehatan secara maksimal, " ujarnya.
Editor: Agus Warsudi