get app
inews
Aa Text
Read Next : H-1 Lebaran, Kendaraan Melaju Kencang di Tol Cipali Cirebon, Arah Jakarta Kosong

Malam Tadi Puncak Arus Mudik di Jalur Nagreg Bandung, 121.422 Kendaraan Melintas 

Minggu, 01 Mei 2022 - 15:15:00 WIB
Malam Tadi Puncak Arus Mudik di Jalur Nagreg Bandung, 121.422 Kendaraan Melintas 
Arus mudik di jalur Nagreg sudah mencapai puncaknya, Sabtu (30/1/2022) kemarin dengan total kendaraan yang melintas mencapai 121.422 kendaraan. (Foto: iNews.id/Agung Bakti Sarasa)

BANDUNG, iNews.id - Puncak arus mudik di jalur selatan Jawa Barat, khususnya kawasan Nagreg, Kabupaten Bandung telah mencapai puncaknya Sabtu (30/4/2022) malam tadi. Hingga pukul 24.00 WIB, jumlah kendaraan yang melintas di jalur tengkorak itu mencapai 121.422 kendaraan. 

Diketahui, jalur Nagreg dikenal kerap menjadi titik kemacetan parah dengan kondisi medan yang berat dan rawan kecelakaan. 

"Pada H-2, ada 121.422 kendaraan yang melintas. Peningkatan volume lalu lintas sebesar 6,97 persen jika dibandingkan dengan volume lalu lintas H-3 sebanyak 112.957 kendaraan pada periode waktu yang sana," ujar Humas Pos Mudik Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung, Erick Alam Prabowo, Minggu (1/5/2022). 

"Angka ini menunjukkan bahwa puncak arus mudik Lebaran 2022 di jalur Nagreg sudah terjadi tadi malam atau H-2 Idul Fitri 1433 Hijriah," lanjutnya. 

Adapun arus lalu lintas di kawasan Simpang Nagreg pada H-1 Lebaran ini menurutnya relatif aman dan lancar. Kondisi tersebut jauh berbeda dibandingkan H-2 Lebaran dimana petugas sempat beberapa kali melakukan pengalihan arus kendaraan di Cagak Nagreg ke arah Kadungora akibat padatnya volume lalu lintas di Limbangan, Kabupaten Garut. 

Sementara itu, Kapolresta Bandung, Kombes Kusworo Wibowo mengakui, pada waktu tertentu, terjadi kepadatan arus kendaraan di jalur Nagreg. Namun, kata dia, kepadatan tersebut diakibatkan adanya aktivitas masyarakat yang berbuka puasa. 

"Sempat ada penumpukan kendaraan pada saat buka puasa sampai dengan pukul 19.30 WIB. Namun, setelah itu kembali lancar," ujarnya.

Editor: Asep Supiandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut