LLDIKTI Ungkap 6.000 Dosen di Jabar-Banten Terancam Tak Naik Jabatan, Ini Penyebabnya
CIMAHI, iNews.id - Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) mengungkap sekitar 6.000an dosen dari berbagai universitas di Jawa Barat dan Banten belum memiliki publikasi jurnal ilmiah. Akibatnya mereka terancam tidak naik jabatan fungsional.
Sebab untuk bisa naik ke jenjang jabatan fungsional atau untuk menjadi dosen asisten ahli (AA), Lektor, Lektor Kepala dan Guru Besar bergelar profesor harus memiliki publikasi jurnal ilmiah nasional maupun internasional.
"Di Jawa Barat dan Banten dosen aktif tercatat ada 31.333. Sekitar 10.000 di antaranya belum memiliki jabatan fungsional dan 60%-nya atau sekitar 6.000 dosen belum punya publikasi jurnal ilmiah," kata Kepala LLDIKTI Wilayah IV Jabar-Banten, Dr Lukman di FISIP Unjani Cimahi, Senin (28/7/2025).
Berkaca dari hal tersebut, lanjut Lukman, LLDIKTI Wilayah IV Jawa Barat terus mendorong agar para dosen tersebut bisa menelurkan publikasi jurnal ilmiahnya.
Salah satunya dengan menjalin kerja sama dengan Universitas Jenderal Achmad Yani (Unjani) Cimahi untuk mengadakan workshop pelatihan fasilitasi artikel ilmiah.
Pelatihan yang digelar di gedung FISIP Unjani digelar mulai tanggal 28-29 Juli 2025. Workshop diikuti oleh sebanyak 76 peserta dari 27 perguruan tinggi yang ada di Jawa Barat dan Banten.
Para dosen tersebut juga membawa manuskrip dan mereka akan didampingi oleh dosen-dosen yang berpengalaman di Unjani supaya mendapat bimbingan agar jurnal ilmiahnya sesuai dengan ketentuan.
Editor: Kastolani Marzuki