Libur Kenaikan Isa Almasih, Ribuan Orang Padati Tempat Wisata Kota Bandung

BANDUNG, iNews.id - Ribuan wisatawan lokal memadati sejumlah tempat wisata di Kota Bandung seperti Kebun Binatang Bandung, Kolam Renang Karang Setra, dan lainnya. Mereka datang dengan menggunakan mobil pribadi, bahkan bus.

Pantauan di lapangan, warga memadati Kebun Binatang Bandung di Jalan Tamansari, sejak pagi hari. Para pengunjung mayoritas dari luar kKota Bandung. 

Baca Juga

Pemkot Bandung Izinkan Konser di Luar Ruangan, Ini Perincian Aturan Teknisnya 

"Sampai siang pukul 14.00 WIB, jumlah kunjungan ke Kebun Binatang Bandung mencapai 2.000 orang. Hingga sore, diperkirakan bisa tembus 2.500-an," kata Marketing Communications (Markom) Kebun Binatang Bandung Sulhan Syafi'i atau Aan, Kamis (26/5/2022). 

Kendati libur hari ini jelang weekend, namun dia memperkirakan jumlah kunjungan pada Jumat besok akan kembali normal layaknya weekday. Kunjungan kembali akan naik pada Sabtu dan Minggu, karena akhir pekan. 

Baca Juga

Viral Kapolres Cianjur Bopong dan Evakuasi Korban Laka, Bupati: Hatur Nuhun

"Sampai hari minggu, kami memperkirakan jumlah pengunjung mencapai 8.000 orang. Ini karena didorong akhir pekan besok, " ujar dia. 

Aan menjelaskan, saat ini profil pengunjung Kebun Binatang Bandung mulai berubah. Selain pengunjung tradisional, juga ada pengunjung kelas menengah dari Jakarta, Bekasi, Bogor, Purwakarta, dan lainnya. Hal itu tampak pada mobil pribadi yang dibawa ke lokasi. 

Baca Juga

Kejar Standardisasi NATO, Munisi Sniper Terbaru Buatan Pindad Diuji Coba

Keramaian wisatawan juga tampak di Kolam Renang Karang Setra Bandung. Pengunjung terpantau cukup banyak lebih dari 1.000 orang. Namun, mayoritas pengunjung adalah warga lokal yang akan berenang. 

"Lumayan banyak dari tadi siang. Sedikit ada kenaikan dibanding hari biasa. Tapi memang mayoritas warga lokal, " kata salah seorang security. 

Sementara itu, di jalan Kota Bandung terpantau ramai lancar, tak ada kemacetan berarti. Kepadatan tampak di sekitar kafe, mal, dan pusat perbelanjaan lainnya. 

Editor: Asep Supiandi