CIANJUR, iNews.id –Ditjen Diktiristek Kementerian Pendidikan, Riset dan Teknologi meresmikan Kick Off Kampung Cekattan (CEpat, KolaborAtif, BangkiT dan tANgguh) di 10 lokasi terdampak gempa Cianjur, Selasa (13/13/2022).
Kegiatan Cekattan tersebut dalam rangka pelaksananaan program Insentif pengabdian masyarakat terintegrasi dengan belajar kampus merdeka berbasis indikator utama bagi Pergururan Tinggi Swasta (PTS) Tahun 2022.

Pemerintah Naikkan Nominal Bantuan Perbaikan Rumah Terdampak Gempa Cianjur, Ini Rinciannya
Pelaksana tugas (Plt) Dirjen Diktiristek, Prof Ir Nizam mengatakan, dalam upaya membantu masyarakat yang ada di Cianjur, perguruan tinggi telah melaksanakan kegiatan terkait dengan amanat Tri Dharma perguruan tinggi baik negeri maupun swasta.
"Saat ini mulai dari awal terjadinya bencana, sampai dengan saat ini terus bahu-membahu untuk meringankan saudara-saudara kita yang ada di Cianjur ini," ujarnya usai Kick Off Kampung Cekatan, di Desa Benjot, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Selasa (13/12/2022).

PUPR: Dibutuhkan Lahan 30 Ha untuk Relokasi 1.800 Rumah Warga Korban Gempa Cianjur
Nizam mengucapkan terima kasih kepada Kepala LLDikti Wilayah IV dan Kepala LLDikti Wilayah III yang secara intensif berkolaborasi menggalang semua jenis bantuan yang dapat juga meringankan beban bagi saudara-saudara kita di Cianjur.
"Dengan melibatkan 10 PTS tambahan, dari Ditjen diktiristek saat ini telah mengalokasikan pendanaan untuk program-program pembangunan maupun pemulihan kondisi yang ada di lapangan sebesar Rp5 miliar," katanya.
Editor: Kastolani Marzuki













