Ledakan Tabung Gas Tewaskan 2 Orang di Sukabumi, Puslabfor Polri dan Inafis Polda Jabar Olah TKP

SUKABUMi, iNews.id - Pascatragedi ledakan tabung gas CNG di Cibadak, Sukabumi menewaskan dua warga dan melukai tujuh orang, tim Puslabfor Mabes Polri dan Inafis Polda Jabar kembali melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), Kamis (30/11/2023). Olah TKP dilakukan untuk mengetahui penyebab pasti ledakan.
Kegiatan penyelidikan kepolisian tersebut berlangsung di lokasi kejadian, Jalan Raya Sukabumi-Bogor, Kampung Lodaya, Desa Karang Tengah, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi.
Tim gabungan Puslabfor Polri, Inafis Polda Jabar, dan Satreskrim Polres Sukabumi kembali melakukan olah tkp untuk mencari bukti baru terkait insiden ledakan tabung gas CNG yang terjadi pada Selasa 28 November 2023 sekitar pukul 17.45 WIB itu.
Selain olah TKP, tim gabungan juga melakukan penyisiran untuk mencari 2 tabung gas CNG yang hilang hingga radius 1 kilometer (km) dari lokasi kejadian. Saat kejadian, dua tabung gas sempat terlontar dan berputar di udara.
Pencarian tersebut sangat penting lantaran tabung gas yang hilang merupakan salah satu barang bukti untuk menyelidiki penyebab pasti ledakan.
Sementara itu, satreskrim Polres Sukabumi telah memeriksa sejumlah saksi dari korban maupun perusahaan terkait ledakan tabung gas tersebut. "Polisi juga telah mengamankan truk beserta 19 tabung gas CNG," Kasatreskrim Polres Sukabumi AKP Ali Jupri.
Diketahui, insiden ledakan tabung gas CNG di Jalan Raya Sukabumi-Bogor, Cibadak, Sukabumi terjadi pada Senin (27/11/2023) sekitar pukul 17.40 WIB. Sebanyak 2 orang tewas dan 7 luka-luka akibat insiden ini.
Tabung gas meledak itu diangkut menggunakan truk trailer. Sesaat setelah ledakan terjadi, mobil Grand Vitara warna biru B 1981 DJ dan Avanza hitam F 1283 QZ yang berdekatan dengan sumber ledakan ringsek. Para korban dilarikan ke RSUD Sekarwangi, Cibadak.
Ledakan keras itu juga menyebabkan kaca rumah makan hancur berantakan. Para pengendara motor dan pejalan kaki di sekitar lokasi kejadian panik.
Tabung gas yang meledak itu diangkut truk berpelat nomor polisi (nopol) B 9496 SYX. Insiden terjadi saat arus lalu lintas di lokasi kejadian sedang macet. Dua mobil yang rusak, Grand Vitara dan Avanza F 1283 QZ tepat di belakang truk pengangkut puluhan tabung gas CNG.
Editor: Agus Warsudi