Kisah Pilu Pemulung Cantik asal Bandung, Ditinggal Ibu sejak Umur 2 Tahun

“Kalau kemarin di Subang saya bertemu kembar Dedi dan Dida, sekarang di Bandung ada Tia anak yang semangat,” kata Kang Dedi.
Di rumah tersebut, Tia hanya tinggal berdua dengan ayahnya. Sementara ibunya pergi entah ke mana sejak Tia berusia dua tahun.
“Mamah gak tahu ke mana, pergi dari rumah waktu Tia umur dua tahun. Ditinggalin,” kata Tia.
Sejak saat itulah Tia dibesarkan oleh ayahnya. Sejak lulus SD, Tia mulai membantu ayahnya mencari barang bekas berkeliling di sekitar rumahnya. “Aku kasihan sama ayah jadi ikut ngerongsok,” ujar Tia.
“Bukan ikut ngerongsok tapi ikut mencari barang bekas. Barang bekas itu bukan rongsok karena hari ini yang paling laku barang bekas mudah didapat adalah botol air mineral dan harganya relatif baik karena pabrik pengolahannya sangat membutuhkan bahkan itu sampai impor,” kata Kang Dedi.
Asep, sang ayah mengatakan, anaknya pernah bersekolah di sekolah umum. Namun dari keterangan guru dan psikolog, Tia disarankan pindah ke SLB karena dianggap memiliki daya tangkap kurang.
Editor: Agus Warsudi