Khawatir Inflasi, PDIP Jabar Minta Presiden Tunda Kenaikan Harga BBM Subsidi

BEKASI, iNews.id - DPD PDIP Jawa Barat (Jabar) mendukung Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk tidak menaikkan harga BBM subsidi pertalite dan solar. Hal itu disampaikan sebagai rekomendasi Rapat Kerja Wilayah PDI Perjuangan Jawa Barat yang meliputi wilayah Kota Depok, Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Karawang dan Kabupaten Purwakarta. 

"Naiknya harga BBM akan sangat dikhawatirkan memicu inflasi tidak terkendali yang pada akhirnya juga membebani rakyat. Harga kebutuhan pokok melambung lantaran biaya produksi mengalami kenaikan," kata Ketua DPD PDIP Jabar Barat Ono Surono, Jumat (26/8/2022).

Baca Juga

Besok, Presiden Jokowi Akan ke Bandung, Ratusan Personel Polisi dan TNI Dikerahkan

Ono Surono menyatakan, dalam pidato di Sidang Tahunan MPR RI 16 Agustus 2022, Presiden Jokowi menyebut APBN 2022 Semester I masih surplus sehingga masih mampu memberikan subsidi energi hingga Rp502 Triliun.

"Apalagi, ujar Ono Surono, harga minyak dunia yang sedang turun di bawah 100 dolar AS per barel, padahal asumsi ICP dalam APBN di angka 100 dolar AS per barel," ujar Ono Surono.

Baca Juga

Keren, Mahasiswi Telkom University Bandung Ciptakan Aplikasi Hear Me untuk Tunarungu

Persoalan anggaran subsidi membebani APBN dan penikmat BBM Subsidi lebih banyak dari kalangan mampu, tutur Ketua DPD PDIP Jabar, maka yang harus diperhatikan oleh pemerintah adalah memperketat penyaluran agar BBM subdisi tepat sasaran, kepada rakyat yang berhak.

Baca Juga

Produk Kopi dan Busana Muslim Kabupaten Bandung Dilirik Asosiasi Pengusaha Turki

"Pemastikan pula penyaluran BBM subsidi untuk kegiatan ekonomi yang berhubungan dengan produksi dan distribusi skala rakyat, dengan pangan, dan bahan-bahan pokok lainnya. Seperti sektor pertanian, perikanan, dan UMKM. Sehingga, subsidi sebesar Rp502 triliun tepat sasaran," kata anggota Komisi IV DPR RI ini.

Ono Surono memastikan rekomendasi ini juga akan disampaikan pada Rakerwil PDIP di wulayah lain. Rakerwil PDI Perjuangan dilaksanakan di 5 Wilayah dengan tempat kegiatan di Kota Bekasi, Kabupaten Cianjur, Kota Bandung, Kabupaten Cirebon dan Kabupaten Pangandaran. 

Baca Juga

Persoalan Utama di Cekungan Bandung, Kemacetan, Banjir, Sampah, dan Tata Ruang

Kegiatan ini dilaksanakan sebagai tindak lanjut dari Rakernas PDIP, Rapat Koordinasi 3 Pilar Partai PDI Perjuangan Jawa Barat. Materi yang dibahas meliputi, permasalah rakyat di Jawa Barat, program-program partai.

Baca Juga

Wujudkan Jabar Bebas DBD, Enesis Gandeng 550 Ibu PKK se-Kota Bandung

Dihabas pula target perolehan surat, kursi di kabupaten/kota, dan Laporan Ekspedisi Trisakti dan Rencana Tindak Lanjut lalu Sosialisasi Media Pintar Perjuangan dan Pasar Gotong Royong yang merupakan Platform Digital/Aplikasi khusus Kader dan anggota PDI Perjuangan.

Editor: Agus Warsudi