Keutamaan Wudhu Bisa Hapus Dosa dan Cegah Virus
JAKARTA, iNews.id - Wudhu dalam Islam bukan hanya sebagai syarat sebelum menjalankan sholat, tapi memiliki dimensi kesehatan jasmani dan rohani.
Terlebih belakangan ini masyarakat diresahkan dengan kasus virus korona. Salah satu upaya mencegah tertularnya virus korona adalah dengan menerapkan pola hidup sehat dan rutin mencuci tangan.
Dalam kacamata medis, wudhu juga bisa mencegah datangnya penyakit.
Keutamaan lainnya dari wudhu adalah bisa menggugurkan dosa-dosa.
Firman Allah SWT:
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ.
Artinya: Hai orang-orang yang beriman, apabila kalian hendak mengerjakan salat, maka basuhlah muka kalian dan tangan kalian sampai dengan siku, dan sapulah kepala kalian dan (basuh) kaki kalian sampai dengan kedua mata kaki. (QS. Al Majdah:6).
Rasulullah Saw bersabda: "Tidak sekali-kali seseorang di antara kalian mendekati (akan melakukan) wudunya, lalu ia berkumur dan ber-istinsyaq dan ber-istinsar (menyedot air untuk membersihkan hidung, kemudian mengeluarkannya), melainkan gugurlah semua kesalahan (dosa-dosa)nya dari mulut dan lubang hidungnya bersamaan dengan air ketika ber-istinsar.
Setelah itu ia membasuh wajahnya seperti apa yang diperintahkan oleh Allah kepadanya, melainkan berguguranlah semua dosa wajahnya dari ujung janggutnya bersamaan dengan air. Kemudian membasuh kedua tangannya beserta kedua sikunya, melainkan berguguranlah dosa-dosa kedua tangannya dari ujung-ujung jemarinya.
Kemudian menyapu kepalanya, melainkan berguguranlah dosa-dosa kepalanya dari semua ujung rambut bersamaan dengan air. Kemudian membasuh kedua telapak kakinya berikut kedua mata kakinya seperti apa yang diperintahkan oleh Allah kepadanya, melainkan berguguranlah dosa-dosa kedua telapak kakinya dari ujung jari jemarinya bersamaan dengan air.
Setelah itu ia berdiri dan membaca hamdalah serta pujian kepada Allah dengan pujian yang layak bagiNya, lalu melakukan salat dua rakaat, melainkan ia bersih dari semua dosanya seperti pada hari ketika ia dilahirkan oleh ibunya."
Wudhu adalah proses kebersihan yang dilakukan oleh seseorang untuk membasuh bagian-bagian tubuh sebanyak lima kali dalam sehari.
Wudhu mengandung dua aspek kebersihan yaitu kebersihan lahir berupa pencucian bagian tubuh manusia dan kebersihan batin yang ditimbulkan oleh pengaruh wudhu kepada manusia berupa pembersihan dari kesalahan dan dosa yang dilakukan oleh anggota-anggota tubuh.
Mengutip jurnal studi hadis STAIN Kudus tentang urgensi wudhu dan relevansinya bagi kesehatan disebutkan beberapa aspek kesehatan dari wudhu:
1. Berkumur-Kumur
Berkumur-kumur ketika melakukan wudhu, dapat menghilangkan bau mulut.
Berkumur-kumur ketika melakukan wudhu, tentu akan dapat menghilangkan
bau mulut yang tidak sedap. Dengan berkumur-kumur ditambah dengan menyikat gigi, Insyaallah mulut akan menjadi segar dan gigi pun bisa terhindar dari berbagai macam penyakit.
Mencegah penyakit pilek. Penelitian kedokteran modern membuktikan bahwa berkumur dengan air setiap hari dapat mencegah penyakit demam dan pilek pada diri seseorang.
Selain itu, menjaga kesehatan gigi. Berkumur atau membasuh mulut tiga kali setiap wudhu ditambah dengan menggunakan siwak merupakan cara yang paling baik untuk menghilangkan sisa-sisa makanan yang terselip pada gigi.
Pencegahan dini dari penyakit periodontitis. Membersihkan mulut dengan cara menggosok gigi atau berkumur-kumur ketika wudhu ini, dapat menghilangkan plak yaitu lapisan tipis dan transparan dipermukaan gigi yang melekat erat pada gigi, sehingga menghindarkan seseorang dari penyakit periodontitis yaitu gusi tampak memerah, lunak, mengkilat karena bengkaknya, dan mudah berdarah, bahkan dari peradangan itu kadang-kadang jadi bernanah.
2. Istinsyāq (memasukkan air ke dalam hidung serta mengeluarkannya saat wudhu).
Dengan melakukan istinsyaq sebanyak tiga kali disaat berwudhu, maka mikroba dan bakteri yang berada di dalam lubang hidung akan ikut keluar. Seperti yang sudah diketahui, bahwa kebanyakan penyakit disebabkan mikroba yang masuk melalui hidung dan tenggorokan, kemudian pindah ke dalam tubuh sehingga timbullah penyakit.
Dengan melakukan istinsyaq, juga akan menghindarkan seseorang terserang penyakit sinusitis yaitu peradangan rongga-rongga udara disekitar hidung.
3. Membasuh Wajah
Membasuh wajah dengan air ketika wudhu, juga akan dapat mencegah munculnya jerawat pada diri seseorang. Jerawat terkadang muncul secara tiba-tiba dan tidak dapat dihindari, terutama bagi mereka yang berjenis kulit wajah kering dan berminyak.
4. Membasuh tangan
Membasuh tangan ketika wudhu akan menghilangkan kotoran yang ada pada tangan. Yang demikian ini tentu sangat besar sekali manfaatnya dalam rangka untuk menghilangkan debu, mikroba ataupun berbagai macam bibit penyakit.
5. Mengusap kepala
Manfaat Mengusap kepala ketika wudhu mengurangi tekanan darah tinggi atau hipertensi dan pusing kepala. Sebab air dingin yang dibasuhkan ke wajah ataupun diusapkan ke kepala akan memiliki pengaruh yang baik untuk akvifitas dan kebugaran seseorang, dan dapat menghilangkan penyakit
kepala serta kelelahan otak.
6. Mengusap dua telinga
Membasuh kedua telinga berguna untuk menghilangkan debu yang menempel, atau kotoran dari udara yang menumpuk dan menempel, pada zat lilin yang dikeluarkan oleh telinga.
Penumpukan tersebut dapat menyebabkan lemahnya pendengaran ataubahkan peradangan kuping yang bila menyebar kebagian dalam dapat mengacaukan keseimbangan tubuh, karena telinga bagian dalam menjadi pusat keseimbangan tubuh.
7. Membasuh kaki
Termasuk hal yang penting dalam berwudhu adalah membasuh kedua kaki. Karena kedua kaki sepanjang hari, sering berada dalam sepatu atau kaos kaki, sehingga sering menimbulkan bau yang tidak sedap.
Karena itu, di antara sunnah wudhu
adalah membersihkan sela-sela antara jari-jari kaki dengan jari-jari tangan untuk menghilangkan keringat dan kotoran yang menumpuk di dalamnya.
Wallahu A'lam Bishshawab.
Editor: Kastolani Marzuki