Keterlibatan RT dan RW di PPKM Mikro Efektif Tekan Kasus Covid-19
BANDUNG BARAT, iNews.id - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro hingga tingkat RW dan RT efektif menekan kasus penyebaran Covid-19. Masyarakat lebih patuh dan menghargai instruksi pemerintah yang diwakili kepala desa, RW dan RT yang merupakan tokoh di wilayah masing-masing.
"Keterlibatan RT dan RW sangat efektif dalam pencegahan Covid-19. Warga kenal dengan mereka yang dianggap sebagai tokoh, sehingga pasti akan menghargai dan nurut akan instruksi yang disampaikan," kata Kepala Desa Lembang Yono Maryono, Sabtu (20/2/2021).
Selain itu, ujar Yono, RT dan RW sangat mengenal warganya dan tahu seluk beluk wilayah. Sehingga akan dengan cepat melakukan deteksi dini ketika ada yang terpapar. Termasuk saat ada orang luar yang datang dan menginap dikerabatnya, RT pasti punya catatannya.
Terbukti, di Desa Lembang angka kasus Covid-19 mengalami penurunan yang sangat signifikan selama PPKM mikro diterapkan. Yono menyebutkan, sebagai daerah perkotaan dan wisata, di awal-awal kemunculan Covid-19 pada Maret 2020 angkanya angat tinggi. Tapi sekarang sudah berangsur turun.
"Sebelumnya di wilayah saya ada satu RT yang zona oranye dan 11 RT zona kuning, sekarang semuanya zona hijau dan tinggal menyisakan tiga RT yang masih zona kuning," ujarnya.
Di tiga RT yang masih zona kuning ada sebanyak 10 orang yang sedang menjalani isolasi mandiri. Mereka adalah yang terpapar namun masuk kategori orang tanpa gejala (OTG). Pihak RT, RW dan tim Satgas COVID-19 Desa terus memantau perkembangannya setiap hari.
"Kita bersama-sama pihak RT, RW, dan masyarakat, disiplin mematuhi imbauan pemerintah. Semua punya kesadaran, untuk menerapkan prokes. Semoga sampai berakhirnya PPKM mikro nanti RT di Desa Lembang semuanya bisa zona hijau," tutur Yono.
Editor: Agus Warsudi