get app
inews
Aa Text
Read Next : Bencana Longsor Terjang Sarimukti KBB, 2 Rumah Rusak Berat, 1 Warga Terluka

Keberadaan Kalandra Masih Misteri, Orang Tua: Tolong Temukan Anak Saya Apa pun Kondisinya

Kamis, 17 Maret 2022 - 11:17:00 WIB
Keberadaan Kalandra Masih Misteri, Orang Tua: Tolong Temukan Anak Saya Apa pun Kondisinya
Rudi Haryadi, ayah Kalandra Sejza meminta tolong temukan anaknya. (FOTO: ADI HARYANTO)

BANDUNG BARAT, iNews.id - Keberadaan Kalandra Sejza (7) yang diduga hilang tenggelam di kubangan galian pasir dekat Perum Bentang Residence Village, Desa Jayamekar, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), masih misterius. Orang tua berharap Kalandra dapat ditemukan apa pun kondisinya.

Selama empat hari terakhir tim search and rescue (SAR) gabungan telah melakukan pencarian. Namun segala upaya yang telah dilakukan belum juga membuahkan hasil. Kalandra hilang seperti ditelan bumi.

Bahkan kubangan air di bekas galian pasir berukuran sekitar 30 x 10 meter dan kedalaman 6 meter tersebut sudah dikuras habis, tetap saja keberadaan anak perempuan dari pasangan Rudi Haryadi (37) dan Kori Robitoh (35) itu masih misterius. 

"Kami masih mencari, sudah bingung mau cari lagi ke mana, karena kata petugas di kubangan air itu tidak ada," kata ayah korban, Rudi Haryadi saat ditemui di kediamannya, Rabu (16/3/2022).

Dirinya juga sudah mecari ke berbagai tempat termasuk ke rumah tetangga dan saudara, tapi tidak ada yang melihat. Informasi juga sudah disebar luas ke masyarakat tetapi hingga saat ini mereka belum mengetahui keberadaan anaknya dimana.

"Saya sedih, istri saya juga terus menangis, saya memohon dan meminta petunjuk kepada yang di atas semoga cepat ditemukan," ujar Rudi Haryadi.

Menurut Rudy, kendati anaknya tidak ditemukan di sekitar kubangan galian pasir, keluarga masih tetap akan berusaha mencari. Pencarian dilakukan ke bebetapa titik aliran sungai, ke lingkungan kampung tetangga dengan berbekal petunjuk dari semua masyarakat.

Sejauh ini, tutur dia, anaknya itu tidak pernah main atau pergi jauh sampai ke wilayah lain. Apalagi selama ini korban yang diketahui memiliki kekurangan dan tidak bisa bicara juga sangat takut ketika kondisi di lingkungan gelap atau ramai.

"Sebagai orang tua saya berharap apapun kondisinya nanti, anak saya bisa ditemukan segera. Saya juga minta kepada petugas pencarian jangan dihentikan selama belum diketemukan," tuturnya. 

Diberitakan sebelumnya, pada Minggu (13/3/2022) subuh sekitar pukul 04.00 WIB, anak pertama dari dua bersaudara itu dilaporkan hilang sehingga dilakukan pencarian oleh keluarga dan dibantu warga. 

Sekitar pukul 06.00 WIB, ditemukan sandal dan jejak kaki korban di pinggir kubangan galian pasir. Sehingga, Kalandra Sejza sempat diduga tenggelam di kubangan galian pasir tersebut.

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut