Kasus Mayat dalam Mobil di Stasiun Bandung, Polisi: Tak Ada Bekas Kekerasan di Tubuh Korban
BANDUNG, iNews.id - Kasus penemuan mayat pria paruh baya berinisial YS (52) dalam mobil sedan Toyota Vios di Stasiun Bandung, Kota Bandung pada Rabu (6/12/2023) pagi, membuat heboh warga. Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), tidak ditemukan bekas kekerasan di tubuh korban.
Korban yang ditemukan dalam kondisi mulai membusuk itu diduga meninggal dunia karena sakit. "Diperiksa oleh Inafis tidak ada tanda ke arah lainnya (kekerasan). Tidak ada tanda tersebut (kekerasan)" kata Kapolsek Cicendo Kompol Ari Aprian.
Kompol Ari Aprian menyatakan, selain tidak ditemukan tanda kekerasan, tidak ada pula barang berharga milik korban yang hilang. Ponsel milik korban masih berada di dalam mobil. Ponsel yang masih aktif itu dipakai polisi untuk menghubungi keluarga korban.
"Barang lengkap dan handphone juga ada. Kami hubungi keluarganya," ujar Kompol Ari Aprian.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, tutur Kapolsek Cicendo, korban YS merupakan warga Ciwidey, Kabupaten Bandung yang berjarak sekitar 35 kilometer (km). Korban YS dan keluarganya sudah lama tak berkomunikasi sehingga keluarga tak tahu ada atau tidaknya riwayat penyakit yang diderita korban.
"(Korban) udah lama gak ketemu (keluarganya)," tutur Kapolsek Cicendo.
Kompol Ari Aprian mengatakan, atas permintaan keluarga keluarga korban, jenazah YS tidak diautopsi. Jenazah korban akan dimakamkan di Ciwidey. "Kami sudah ngobrol sama keluarga mau dimakamkan di Ciwidey," kata dia.
Diberitakan sebelumnya, Manajer Humas Daop II Bandung Ayep Hanafi mengatakan, mayat korban pertama kali ditemukan petugas kebersihan. Mobil sedan itu masuk ke area parkir Stasiun Bandung sejak Sabtu (2/12/2023).
"Benar kejadian tersebut kurang lebih pukul 08.00 WIB, petugas kebersihan parkir Stasiun Utara menemukan mayat tersebut selanjutnya lapor ke petugas parkir," kata Manajer Humas PT KAI Daop 2 Bandung.
Editor: Asep Supiandi