get app
inews
Aa Text
Read Next : Heboh Mayat Bayi Ditemukan dalam Toilet Pabrik di Ligung Majalengka

Kasus Mayat Bayi dalam Toilet Pabrik di Ligung Majalengka, Ini Kata PT SLI

Senin, 31 Oktober 2022 - 19:18:00 WIB
Kasus Mayat Bayi dalam Toilet Pabrik di Ligung Majalengka, Ini Kata PT SLI
Mayat bayi dalam kota sampah di toilet pabrik. (FOTO: iNews/M ZENI JOHADI)

MAJALENGKA, iNews.id - Mayt bayi yang ditemukan dalam toilet PT Shoetown Ligung Indonesia (SLI), Desa, Kecamatan Ligung, Kabupaten Majalengka dipastikan dilahirkan oleh seorang karyawan, Senin (31/10/2022) sore. Terkait status karyawan itu, perusahaan masih menunggu hasil penyelidikan yang dilakukan Polres Majalengka.

Senior Manager Industrial PT SLI Agus Rusyana mengatakan, prihatin atas kasus yang dialami di dalam perusahaan tempatnya bekerja itu. 

"Pertama kami sampaikan keprihatinan atas kejadian ini. Kronologi kejadian tadi siang, diperkirakan antara jam 10.30-11.00 WIB, ditemukan oleh salah satu karyawati yang akan ke toilet sekitar jam 11.15 WIB," kata Agus kepada MNC Portal Indonesia (MPI).

Agus Rusyana menyatakan, saksi melaporkan temuan itu ke bidan klinik perusahaan. Setelah menerima laporan itu, Tim dari Klinik langsung melakukan pemeriksaan terhadap mayat bayi tersebut.

"Sekitar pukul 11.42 WIB, tim klinik sampai di TKP dan langsung mengevakuasi bayi tersebut untuk diperiksa. Setelah diperiksa tanda vital oleh dokter dinyatakan telah meninggal dunia," ujar Agus Rusyana.

"Kemudian kepolisian dari Polsek Ligung datang, disusul Reskrim Polres Majalengka dan Inafis untuk melakukan pemeriksaan. Sekitar jam 14.30 WIB terduga (pembuang bayi) diantar oleh manajer ke klinik, dan dilakukan pemeriksaan lanjutan. Terduga dan bayinya sudah dibawa ke RS Cideres," tuturnya.

Pelaku pembuang bayi malang itu, kata Agus Rusyana, karyawan PT SLI itu. Terkait konsekuensi atas perbuatannya, perusahaan masih menunggu hasil pemeriksaan dari kepolisian.

"Sampai saat ini terduga (pembuang mayat bayi) masih tercatat sebagai karyawan kami. Terkait dengan keputusan lanjutan, kami masih menunggu hasil dari kepolisian. Yang jelas, hubungan kerja masih berjalan, terlepas dari tindakan yang bersangkutan," ucap Agus Rusyana.

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut