Kamar Kos yang Digeledah Densus 88 di Batununggal Bandung Disewa Pria Ber-KTP Aceh Inisial MFS

BANDUNG, iNews.id - Kamar kos yang digeledah tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri di Jalan Waas RT 03/01, Kelurahan Batununggal, Kecamatan Bandung Kidul, Kota Bandung, disewa pria ber-KTP Aceh, Senin (12/12/2022). Penggeledahan ini diduga terkait bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar.
"Orang Aceh. Dari identitas yang ditunjukkan, ber-KTP Aceh," kata Adang (62) pemilik kos seraya menunjukkan fotokopi kartu tanda penduduk (KTP) penyewa kamar kos tersebut kepada wartawan, Senin (12/12/2002).
Dalam fotokopi KTP itu, penyewa kamar kos yang digeledah Densus 88 berinisial MFS kelahiran 1989, warga Kabupaten Aceh Tengah, Provinsi Aceh. Dia berstatus pelajar atau mahasiswa dan belum kawin.
Adang menyatakan, MFS menyewa kamar kos selama dua bulan, sejak November. Pada Rabu 1 Desember 2022 masa sewa berakhir. MFS kemudian memperpanjang sewa lima hari. Satu hari sebelum aksi bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar terjadi pada Rabu (7/12/2022), MFS pergi meninggalkan kamar kos.
"Harusnya sudah habis awal bulan tapi diperpanjang, 5 atau 6 Desember 2022 habis. Kunci udah ngegantung. Bapak juga tidak tahu (saat MFS pergi)," ujar Adang.
Adang menuturkan, MFS mengaku bekerja di salah satu toko serba ada (serba) di Kota Bandung. Dia kerap berangkat pagi dan pulang malam. "Kalau mau berangkat, dia bilang bang berangkat. Jam 8 keluar, jam 9 atau 10 (21.0-22.00 WIB) baru pulang," tuturnya.
Saat penggeledahan Senin (12/12/2022), pukul 17.30 WIB, Adang sempat ditanya Densus 88 untuk dimintai keterangan terkait penghuni kos-kosan. Adang mengaku tak memberikan keterangan banyak kepada tim densus.
"Ya bapak cuma bisa ngasi tahu, kalau dia ngontrak dan aktivitas yang bapak ketahui. Kan bapak ga tau apa-apa cuma itu aja, ngobrol banyak ga pernah," ucap Adang.
Diberitakan sebelumnya, Densus 88 Antiteror menggeledah rumah di Gang Karees Kulon, Kelurahan Malabar, Kecamatan Lengkong pada Senin (12/12/2022). Penggeledahan ini juga diduga terkait kasus bom bunuh diri yang dilakukan Agus Sujatno alias Abu Muslim (34) di Polsek Astana Anyar, Kota Bandung.
Informasi yang dihimpun menyebutkan DYS menghilang sejak bom bunuh diri terjadi. DYS diduga telah diamankan petugas. Sedangkan istrinya yang selalu mengenakan gamis hitam panjang dengan wajah ditutup tersisa mata saja, masih berada di rumah itu.
Dari rumah petak yang dihuni DYS dan istrinya FF di permukiman padat itu, tim Densus 88 mengamankan dua bilah pisau lipat dan sejumlah buku agama. Warga menyebutkan DYS sehari-hari bekerja sebagai tukang parkir di sebuah minimarket Jalan M Ramdhan.
Sedangkan dari penggeledahan di kamar kos Jalan Waas, tim Densus 88 Antiteror tidak mengemankan benda apa pun. Sebab kamar kos itu telah kosong sejak Selasa 6 Desember 2022.
Adang (62) pemilik kos-kosan mengaku kaget ketika ada tim Densus 88 Antiteror Polri datang ke lokasi. Adang sempat dibawa oleh tim Densus untuk dimintai keterangan.
"Tadi ada orang-orang ke sini. Kamar diperiksa, terus bapak dibawa sama densus, ditanya-tanya," kata Adang, pemilik tempat kos.
Editor: Agus Warsudi