Kader Partai Perindo Jabar Ikuti Rapat Pemenangan, Bidik 10 Persen Suara 

BANDUNG, iNews.id - Ratusan kader Partai Perindo yang merupakan para Bacaleg DPR Dapil Jabar I dan II mengikuti rapat koordinasi di DPW Partai Perindo Jawa Barat, Jalan Cipaganti, Kota Bandung, Jumat (28/7/2023). Rapat koordinasi diikuti para bacaleg dalam dua termin. 

Hadir pada kesempatan tersebut Ketua Tim Pemenangan Pileg Wilayah Jawa dan Bali Partai Perindo Joni Supriyanto, Ketua DPP, Sekjen, pengguna DPW Jabar, dan lainnya. 

Baca Juga

Usai Beraksi di 10 TKP, Komplotan Curanmor Ditangkap Polisi di Purwakarta

Para kader dengan antusias mengikuti jalannya pemaparan yang dilakukan Joni Supriyanto. Joni memulai rapat koordinasi tersebut dengan membuka sesi perkenalan setiap bacaleg. Joni memulai dengan menekankan pentingnya saksi di setiap tempat pemungutan suara (TPS). 

"Jawa Barat ini menjadi daerah pertama yang para bacalegnya bertemu dengan saya, sebelum ke provinsi lain. Karena memang di Jabar sudah sangat lengkap," kata dia. 

Baca Juga

Kampung Unik di Purwakarta, Singgah ke Desa Terpencil di Pegunungan Warganya Dikenal Kreatif 

Joni menekankan bahwa Jawa Barat menjadi daerah yang diandalkan oleh Partai Perindo. Dia berharap, Jabar bisa mendulang suara sehingga menempatkan banyak kader Perindo di parlemen. Saat ini, Partai Perindo telah ditetapkan KPU bernomor urut 16 pada kertas suara Pemilu 2024.

"Jabar ini menjadi adalakan kami untuk mendulang suara mengantarkan kader kami duduk di Parlemen," kata dia. 

Baca Juga

Operasi Pekat, Polisi Sita Puluhan Drum Miras Jenis Ciu di Bayongbong Garut

Sementara itu, Ketua DPW Perindo Jabar Umar Sanusi mengatakan, rapat koordinasi ini merupakan bagian dari tim pemenangan Jawa dan Bali. Tahap pertama, dilakukan untuk Dapil 1 dan Dapil 2, dengan caleg kurang lebih sebanyak 239 orang. 

"Tujuan digelarnya acara ini adalah dari tim pemenangan ingin mengecek kesiapan para bacaleg di Jawa Barat ini khususnya Dapil 1 dan Dapil 2. Kesiapan secara strategi kemudian kesiapan-kesiapan program kedepan sampai 2024," ujar dia. 

Namun, selain kesiapan strategi, kata dia, hal lainnya adalah soal kesiapan mental para bacaleg. Mereka mesti dibekali dan disupport agar memiliki mental tempur. Sehingga merekan bisa memanfaatkan sisa waktu yang tersedia untuk menggapai kemenangan. 

"Semangatnya jangan sampai kendor dan jangan di forsir di awal, jangan kendor di akhir. Sehingga ini harus dibuat konsep dasar dan sinergitas bagi seluruh para caleg agar dia mempersiapkan diri untuk pemenangan 2004," ucap dia. 

Editor: Asep Supiandi