Jumlah Pelancong di Tangkuban Parahu Tembus 3.000 Orang, Tertinggi Selama Pandemi

BANDUNG, iNews.id - Jumlah wisatawan atau pelancong yang berkunjung ke Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Tangkuban Parahu selama libur panjang, meningkat. Jumlah tertinggi tercatat pada Kamis (29/10/2020) sebanyak 3.000 orang.
Direktur Operasional PT Graha Rani Putra Persada (GRPP) selaku pengelola TWA Gunung Tangkuban Parahu Ruslan mengatakan, meski kondisi cuaca sering hujan, tidak menyurutkan wisatawan dari luar daerah untuk berkunjung ke objek wisata yang tersohor dengan legenda Sangkuriang dan Dayang Sumbi ini.
"Secara akumulasi pengunjung naik sekitar 10-15 persen sejak libur panjang hari pertama sampai sekarang (Sabtu 31/10/2020). Jumlah pelancong paling tinggi terjadi Kamis (29/10/2020) dengan mencapai 3.000 orang," kata Ruslan, Sabtu (31/10/2020) sore.
Angka kunjungan itu, ujar dia, merupakan yang tertinggi setelah Indonesia dilanda pandemi COVID-19 sejak Maret 2020. Tren positif kunjungan ini, sangat membantu perekonomian masyarakat sekitar Tangkuban Parahu yang menggantungkan hidup dari berdagang suvenir dan makanan.
"Total lebih dari 1.000 pedagang di tempat ini. Kalau pengunjung banyak, mereka (pedagang) tentu senang," ujar dia.
Disinggung soal penerapan protokol kesehatan (prokes), Ruslan memastikan sangat ketat. Itu diawali dengan seluruh karyawan, petugas tiket, sekuriti, hingga pedagang yang semua harus memakai masker. Karyawan atau pengunjung yang suhu tubuhnya di atas 37,2 tidak diperkenankan masuk.
"Baik karyawan dan pengunjung ke Tangkuban Parahu wajib pakai masker, tidak berkerumun, dan dicek suhu tubuh. Ini supaya semua aman dan sesuai standar prokes yang dianjurkan pemerintah," tutur Ruslan.
Editor: Agus Warsudi