CIANJUR, iNews.id - Jembatan gantung sepanjang 80 meter di Kampung Babakan Tugu, Desa Karangtengah, Kecamatan Tanggeung, Kabupaten Cianjur, roboh. Jembatan tersebut rusak akibat diterjang luapan Sungai Cibuni seusai diguyur hujan hampir selama tiga jam.
Akibat rusaknya jembatan tersebut membuat sejumlah pelajar dari beberapa kampung terpaksa tidak bisa sekolah.
Berdasarkan informasi yang dihimpun jembatan tersebut ambruk, sekitar pukul 17.15 WIB, pada Selasa (9/11/2022).
Kapolsek Tanggeung, AKP Deden mengatakan, jembatan yang ambruk akibat tergerus aliran Sungai Cibuni tersebut merupakan akses jalan penghubung antara Desa Pagermaneuh dan Karangtengah.
"Akses jembatan itu memang vital bagi masyarakat yang ada di dua desa itu, dan sering digunakan oleh pelajar untuk bersekolah," katanya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (9/11/2022)
Akibat jembatan rusak tersebut, kata dia, tidak hanya pelajar dari dua desa yang tidak bisa bersekolah, aktivitas warga yang biasa menggunakan akses itu pun terhenti.
"Akses jalan lain ada namun jaraknya lebih jauh dari biasa yang digunakan masyarakat, sehingga mereka terpaksa tidak bisa melakukan aktivitas seperti biasa," katanya.
Editor : Asep Supiandi
Follow Berita iNewsJabar di Google News