Jatuh setelah Tabrak Pejalan Kaki, Pengendara Motor Tewas Terlindas Truk di Ottista Sukabumi

SUKABUMI, iNews.id - Endang Setiawan (30), pengendara motor, tewas tergilas truk boks di Jalan Otto Iskandar Dinata (Ottista), tepatnya depan Yayasan Darussalam Sukabumi RW 01, Kelurahan Nanggeleng, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, pada Jumat (21/10/2022) sekitar pukul 21.50 WIB. Kecelakaan terjadi akibat korban terjatuh setelah menabrak pejalan kaki.
Kepala Unit (Kanit) Penegakkan Hukum (Gakkum) Satlantas Polres Sukabumi Kota Ipda Jajat Munajat mengatakan, korban pengendara motor meninggal dunia di lokasi kejadian. Sedangkan pejalan kaki yang ditabrak korban mengalami luka-luka.
"Korban meninggal dunia atas nama Endang Setiawan pengendara motor Suzuki Smash berpelat nomor polisi (nopol) F 2770 SH. Korban luka-luka atas nama Abdul Rohman, pejalan kaki yang tertabrak motor Suzuki Smash," kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi Kota kepada MNC Portal Indonesia, Sabtu (22/10/2022) dini hari.
Iptu Jajat Munajat menyatakan, kronologi kejadian berawal dari sepeda motor yang dikemudikan Endang Setiawan melaju lurus ke bawah dari arah Kota Sukabumi menuju perempatan Si Godeg.
Saat tiba di lokasi kejadian, motor yang dikendarai Endang Setiawan menabrak Abdul Rohman, pejalan kaki yang sedang menyeberang jalan. Korban pejalan kaki yang menyeberang jalan terjatuh dan mengalami luka-luka.
"Sedangkan korban pengendara motor terjatuh tepat di bawah ban depan truk boks Mitsubishi Colt Diesel nopol D 8559 FO dikendarai oleh Firmansyah yang melaju dari arah berlawanan," ujar Iptu Jajat Munajat.
Akibat dari kecelakaan lalu lintas tersebut, tutur Kanit Gakkum, pengendara motor Suzuki Smash tergilas dan mengalami luka parah di kepala sehingga meninggal dunia di tempat. Kemudian kedua korban dibawa ke RS Syamsudin SH Kota Sukabumi.
"Saat ini pejalan kaki yang mengalami luka-luka sudah mendapatkan pengobatan dari petugas medis. Sementara, jasad jenazah pengemudi sepeda motor Suzuki Smash akan dilakukan visum et repertum," tutur Kanit Gakkum.
Editor: Agus Warsudi