get app
inews
Aa Text
Read Next : Antisipasi Hujan Ekstrem, BNPB Perpanjang Modifikasi Cuaca di Jateng dan Jabar

Jalan Kaki ke KPU, Ini Makna yang Diusung Tim Ridwan-Uu

Selasa, 09 Januari 2018 - 09:17:00 WIB
Jalan Kaki ke KPU, Ini Makna yang Diusung Tim Ridwan-Uu
Massa pendukung Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum sudah memadati lokasi salat hajat di Stadion Persib Bandung sejak pukul 07.00 WIB, Selasa (9/1/2018). (Foto: Okezone)

BANDUNG, iNews.id – Pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum dijadwalkan akan mendaftar menjadi peserta Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat 2018 ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat hari ini, Selasa (9/1/2018).

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Jawa Barat Saan Mustopa menjelaskan, sebelum mendaftar ke KPU, Ridwan-Uu bersama partai politik koalisi pengusung dan pendukungnya akan menggelar salat hajat dan doa bersama di Stadion Persib. Massa sudah mulai terlihat memadati Stadion Persib sejak pukul 07.00 WIB.

"Kita di sini akan salat hajat dulu bersama, kemudian ada tausyiah politik dan doa bersama. Setelah itu rombongan akan mengiringi Kang Emil dan Uu daftar ke KPU," ucap Saan.

Rencananya, Ridwan-Uu akan menuju lokasi pendaftaran dengan berjalan kaki dari Stadion Persib ke KPU Jawa Barat berjarak sekira 200 meter. Pasangan bakal calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) itu akan mendaftar pukul 10.00 WIB. Jadwal tersebut mundur satu jam dari rencana semula.

Saat ditanya mengapa memilih berjalan kaki, Saan menjelaskan, pihaknya ingin mengedepankan konsep kesederhanaan. "Kita ingin konsepnya kesederhanaan, jalan kaki sambil menyapa dan bertegur sapa dengan masyarakat," ucapnya.

Makna lainnya, Paslon Ridwan-Uu menurut Saan, ingin menggalakkan kesehatan dalam berbagai aspek sebagai bagian dari visi misi membangun Jawa Barat. "Kita ingin ke depan budaya di Jawa Barat ini sehat, sehat dalam berbagai aspek," jelasnya.
Untuk diketahui, pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul diusung oleh empat partai pengusung dalam Pilgub Jabar 2018 ini. Keempat partai yang dimaksud yaitu Partai NasDem, PKB, PPP, dan Partai Hanura.
 
Sebelumnya, Golkar sempat mendukung Emil, namun kemudian Golkar mencabut dukungan, setelah bergantinya pucuk pimpinan partai berlambang beringin tersebut. PDIP juga sempat dikabarkan karib dengan Emil, sebelum akhirnya memilih mengusung kandidat lain.

Editor: Himas Puspito Putra

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut