Ini Inovasi Pelaku UKM Kopi Gununghalu KBB Tingkatkan Kualitas Produk
BANDUNG BARAT, iNews.id - Bagi para penikmat kopi mungkin sudah familiar dengan produk kopi Gununghalu, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Cita rasanya yang khas membuat kopi satu ini banyak diburu para pecandu.
Keistimewaan produk Kopi Gununghalu juga sudah diakui dengan torehan prestasi yang luar biasa di kancah internasional. Yakni mendapatkan penghargaan AVPA Gourmet Product di pameran SIAL Paris, Prancis tahun 2018 silam.
Pelaku UKM Kopi Gununghalu Ayi Ahmad Syarifudin menuturkan, banyak ciri khas yang dimiliki kopi Gununghalu. Salah satunya cita rasa kopi berbeda karena ditanam di ketinggian 1.300 meter di atas permukaan laut (mdpl).
"Banyak yang bilang dan saya juga rasakan, kalau minum kopi ini bagi yang punya penyakit maag tidak akan perih," kata Ayi Ahmad Syafei.
Dia menyebutkan, Kopi Gununghalu baru ada dua jenis yaitu arabika dan robusta sehingga pengolahannya pun dilakukan dengan light roast, medium roast, dan dark roast. Sementara untuk variannya ada natural, honey, full wash, dan wine.
Harga jual Kopi Gununghalu cukup bervariatif lantaran rasa Kopi Gununghalu yang berbeda-beda. Namun yang paling banyak diminati adalah varian natural dan honey karena harganya cukup terjangkau. Sementara untuk yang wine peminatnya biasanya kalangan pecinta kopi yang sudah lama.
"Harga 1 kg kopi bentuk green bean Rp150.000. Untuk yang natural ada yang Rp60.000 per 200 gram, ada juga dikisaran harga Rp70.000 sampai Rp150.000," ujarnya.
Menurut Ayi Ahmad Syafei, para produsen kopi di Gununghalu belum bisa mengklasifikasikan harga dengan kualitas produknya. Itu harus ada riset agar membuat para produsen kopi di Gununghalu tahu kualitas kopinya masuk di grade mana.
"Semoga dengan adanya kopi ini, khususnya Kecamatan Gununghalu bisa menambah taraf ekonomi warganya dan bisa dinikmati oleh semua lapisan masyarakat," tutur Ayi.
Editor: Agus Warsudi