Ini Dugaan Pemicu Pembunuhan Perangkat Desa di Nyalindung Sukabumi, Korban Tegur Penutupan Jalan
SUKABUMI, iNews.id - Keluarga korban menuturkan kronologi kejadian pembunuhan Warta (51) saat acara dangdutan HUT ke-77 RI di Kampung Cibangbara RT 01/02, Desa Neglasari, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, Minggu (28/8/2022) malam. Masalah yang diduga memicu pembunuhan itu, korban menegur penutupan jalan selama dangdutan berlangsung.
Kakak korban, Mani Maryono (52) yang ditemui saat menunggu autopsi korban di RSUD R Syamsudin SH mengatakan, korban yang merupakan perangkat desa, sempat menyapa pejabat Desa Neglasari yang hadir di acara dangdutan untuk memeriahkan HUT RI di kampung tersebut.
"Informasi yang saya terima, korban cekcok dengan warga lantaran menegur penutupan jalan selama acara dangdutan. Korban datang ke panggung dan bersalaman dengan pak kades. Setelah selesai, dia (korban) menegur warga yang menutup jalan menggunakan kursi," kata Mani Maryono kepada MNC Portal Indonesia (MPI), Senin (29/8/2022).
Mani Maryono menyatakan, tidak melihat kejadian penusukan hingga mengakibatkan adiknya tersebut meninggal dunia. Namun, diduga korban ditarik ke tempat gelap. Setelah itu terjadi penganiayaan. Akibatnya, leher korban mengalami luka tusukan.
"Korban sempat pegang leher yang ditusuk itu. Cuma karena ga kuat jadi jatuh. Atuh darah teh kaluar timamana (darah keluar dari mana-mana)," ujar Mani Maryono.
Sementara itu, Dokter Forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathia mengatakan, korban diduga meninggal dunia lantaran kehabisan darah yang keluar dari luka terbuka atau tusukan di leher sebelah kiri.
"Ada luka sayatan yang dialami korban berukuran kurang lebih dua sentimeter dan menembus hingga ke pembuluh darah. Luka terbuka di daerah leher sebelah kiri, menurut pola dan gambarannya akibat kekerasan benda tajam," kata dr Nurul Aida Fathia.
Sedangkan dari pemeriksaan luar jenazah, ujar dr Nurul Aida Fathia, tim forensik menemukan luka tumpul (lecet) pada bagian tubuh korban di dahi dan dada. Ada dua kemungkinan soal sumber dari luka lecet tersebut, bisa dari percekcokan atau setelah dia luka kemudian terjatuh.
Editor: Agus Warsudi