ICMI Gelar Halaqah Kemandirian Pesantren dan Nabawi Award di Al Mizan Jatiwangi Majalengka
MAJALENGKA, iNews.id - Sejumlah cendekiawan muslim yang tergabung dalam Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) menggelar Halaqah Kemandirian Pesantren dan Nabawi Award 2022. Acara ini diinisiasi oleh Majelis Pemberdayaan Pesantren dan Masjid (MPPM) ICMI.
Nabawi Award 2022 merupakan penghargaan yang didedikasikan kepada masjid-masjid yang dinilai sukses dalam memberdayakan ekonomi umat.
Gelaran yang diadakan di Pondok Pesantren Al Mizan Jatiwangi ini dihadiri oleh Ketua Umum ICMI Prof Arif Satria dan Kepala BPKH Anggito Abimanyu. Sederet tokoh lain hadir, di antaranya Sekjen ICMI Andi Yuliani Paris, serta Waketum ICMI Prof Riri Fitri Sari.
Hadir pula anggota DPR RI yang juga Ketua MPPM ICMI Guspardi Gaus dan Pimpinan Ponpes Al Mizan Jatiwangi, KH Maman Imanulhaq, dan para pengurus ICMI di Jawa Barat dari tingkat provinsi hingga kabupaten dan kota.
Prof Arif Satria dalam tausyiah ilmiahnya mengatakan, transformasi digital memaksa segala entitas untuk beradaptasi. ICMI pun harus menjadi pelopor dan motor penggerak pemberdayaan ekonomi keumatan dengan memanfaatkan segala kemajuan.
"Karena itu, sejumlah program telah diinisasi ICMI guna memberikan stimulasi dan arah pembangunan ekonomi keumatan," kata Ketua Umum ICMI yang juga Rektor IPB University ini.
Sementara itu, KH Maman Imanulhaq mengatakan, Halaqah Kemandirian Pesantren dan Nabawi Award adalah program kerja nyata ICMI khususnya MPPM ICMI yang bertujuan menstimulasi peran masjid dan pesantren sebagai pusat pemberdayaan ekonomi umat.
Seusai gelaran ini, ICMI pun, kata KH Maman, tidak akan berhenti di situ. "Sejumlah program lanjutan telah disiapkan untuk meningkatkan SDM para pengurus masjid dan pesantren agar memiliki kompetensi mumpuni pada bidang ekonomi keumatan," kata KH Maman Imanulhaq.
Anggota DPR RI Komisi VIII ini mengatakan, ICMI sangat serius dalam menggarap sektor ekonomi keumatan berbasis masjid dan pesantren. Hal ini juga sejalan dengan misi pemerintahan Joko Widodo-KH Maruf Amin dalam pemberdayaan ekonomi umat.
"Membangun ekosistem ekonomi keumatan berbasis pondok pesantren perlu dimulai dari gerakan literasi ekonomi keumatan. Selain itu, juga harus membangun platform digital berbasis pesantren, membuat pilot percontohan di beberapa daerah, serta melakukan sinergitas dengan berbagai stakeholder," ujar KH Maman Imanulhaq.
Dalam Nabawi Award 2022 ini, terdapat 10 masjid yang dinilai ICMI sukses menjadi pusat geliat ekonomi keumatan dan memenuhi kriteria lainnya.
Ke-10 masjid yang dianugerahi Nabawi Award antara lain:
1. Masjid Jogokariyan, Yogyakarta.
2. Masjid Daarut Tauhid, Bandung.
3. Masjid Al Falah, Surabaya.
4. Masjid "Real Masjid" Yogyakarta.
5. Masjid Salman ITB, Bandung.
6. Masjid Sunda Kelapa, Jakarta.
7. Masjid Al Azhar, Jakarta.
8. Masjid Namira, Lamongan.
9. Masjid Nurul Ashri, Jogjakarta.
10. Masjid Polda Jabar.
Editor: Agus Warsudi