Heboh Video Aksi Penyerangan Pelajar di Baleendah Bandung, Ini Kata Polisi

BANDUNG, iNews.id - Warga Baleendah, Kabuapten Bandung dihebohkan oleh video CCTV yang merekam aksi penyerangan pelajar. Kasus ini tengah diselidiki Polsek Baleendah.

Pantauan video yang viral di media sosial tersebut, penyerangan yang diketahui dilakukan oleh kelompok pelajar SMK swasta di Banjaran terhadap siswa SMKN 3 Baleendah. Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Wiranatakusumah, Baleendah.

Baca Juga

Viral Video Kelompok Pelajar Lakukan Penyerangan di Baleendah Bandung

Dalam video terlihat, kejadian berawal saat lima siswa SMKN 3 Baleendah yang duduk tengah santai di Taman Burung. Tiba-tiba diserang puluhan siswa SMK swasta berboncengan sepeda motor.

Lima pelajar SMKN 3 Baleendah lari menyelamatkan diri. Para pelaku kemudian melampiaskan kemarahan mereka ke tiga sepeda motor yang ditinggalkan korban.

Baca Juga

2.323 Posyandu di Kabupaten Bandung Barat Diguyur Bantuan Rp4,5 Miliar

Kapolsek Baleendah Kompol Sungkowo mengatakan, peristiwa penyerangan pelajar itu terjadi pada Selasa (2/8/2022) sore.

"Awalnya (pemicu penyerangan) dari postingan bernada ejekan salah seorang pelajar SMKN 3 Baleendah di media sosial ke pelajar SMK Pasundan Banjaran," kata Kapolsek Baleendah, Rabu (3/8/2022).

Baca Juga

Potret Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang Molor dan Bikin Biaya Bengkak

Kompol Sungkowo menyatakan, para pelajar SMK Pasundan Banjaran datang ke Baleendah untuk mencari oknum pelajar yang mengunggah video di medsos.

Baca Juga

Ridwan Kamil Ajak Para Hantu Bandung Gelar Alam Kubur Fashion Week

"Waktu kejadian (penyerangan) kami juga turut mengamankan beberapa pelajar. Sebagai langkah antisipasi, hari ini (Rabu 3/8/2022), kami telah melakukan mediasi," tutur Kompol Sungkowo.

Kapolsek Baleendah memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, seperti rumor yang beredar di media sosial bila ada yang tewas dan mengalami luka bacok.

Baca Juga

Wujudkan Impian Masa Muda, Kakek Bersepeda Tempuh 3.000 KM dari Bandung ke Sabang

"Saya tegaskan tidak benar, saya sudah cek semua rumah sakit, tidak ada itu korban jiwa ataupun luka bacok. Ini yang harus kami diluruskan," ucap Kapolsek Baleendah.

Editor: Agus Warsudi