Harga Kebutuhan Pokok di Bandung Naik Jelang Puasa, Disdagin Segera Gelar Pasar Murah
BANDUNG, iNews.id - Sejumlah komoditas bahan pokok di Kota Bandung merangkak naik menjelang bulan puasa Ramadhan. Untuk menekan harga, Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung segera menggelar bazar pasar murah.
Kepala Disdagin Kota Bandung Elly Wasliah mengatakan, beberapa komoditas yang mengalami kenaikan antara lain daging sapi dari Rp120.000 menjadi Rp140.000 per kilogram.
Daging ayam naik dari berkisar Rp34.000 menjadi R37.000. Cabai rawit melambung dari Rp60.000 menjadi Rp85.000 per kg. Minyak goreng kemasan dijual dengan harga Rp46.000 hingga 48.000 per 2 liter.
"Kenaikan di angka 10 persen, sehingga masih dalam batas wajar. Namun kami berharap menjelang Ramadan tidak ada kenaikan lagi," kata Kadisdagin Kota Bandung.
Untuk menekan harga komoditas yang naik, ujar Elly Wasliah, Pemkot Bandung akan menggelar bazar pasar murah menjelang Ramadhan. Rencananya, bazar yang merupakan kolaborasi dengan Bulog Kota Bandung tersebut akan digelar di Kecamatan Rancasari, Bandung pada 31 Maret 2022.
Elly menyatakan, Disdagin Kota Bandung telah berkoordinasi dengan Kapolsek dan Camat Rancasari lokasi bazar. Saat ini, bazar tersebut hanya tinggal menunggu izin dari Ketua Satgas Covid-19 Kota Bandung. "Kami sudah mengusulkan kepada Ketua Satgas Covid-19 untuk menggelar bazar," ujar Elly.
Bazar tersebut ujar Elly, akan menghadirkan kebutuhan pokok masyarakat dengan harga terjangkau. Elly mencontohkan, daging sapi yang saat ini dipatok dengan harga pasar Rp120.000, bisa dijual seharga Rp.110.000 di bazar tersebut. Selain itu, ada pula 560 tabung gas yang siap didistribusikan.
"Prinsipnya, kami menghadirkan kebutuhan pokok masyarakat dan diprioritaskan untuk harga (kebutuhan pokok) yang meningkat, sehingga harganya bisa lebih murah," ucap Elly.
Editor: Agus Warsudi