Hadiri Haul ke-12 KH Yayat Ruhyat Sirodj, Kang Ace Tepis Isu Madrasah Akan Dihapus

BANDUNG BARAT, iNews.id - Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Tubagus Ace Hasan Syadzily menghadiri acara Haul ke-12 KH Yayat Ruhyat Sirodj, salah satu ulama besar Jawa Barat di Ponpes Albidayah Cangkorah, Batujajar, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Minggu (25/9/2022). Dalam acara itu, Tubagus Ace Hasan Syadzily menepis isu madrasah akan dihapus.

Penegasan itu disampaikan pria yang akrab disapa Kang Ace karena saat ini beredar isu madrasah akan dihapus dari Rancangan Undang-undang (RUU) Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas). 

Baca Juga

Muswil MDI Jabar di Sukabumi Meriah, Kang Ace: Ulama dan Ponpes Pilar Utama Partai Golkar

"Sebagai pimpinan Komisi VIII yang membidangi urusan keagamaan dan sosial, kami terus mendorong agar pendidikan keagamaan tetap menjadi prioritas. Saat ini ada isu madrasah mau dihapuskan dari RUU Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas). Saya pastikan itu tidak benar," kata Kang Ace di hadapan ribuan jemaah yang hadir di Ponpes Albidayah.

Kang Ace pun menyampaikan komitmennya mendorong kemajuan pendidikan Islam. Karena itu, Kang Ace menyalurkan bantuan pembangunan sanitasi untuk Ponpes Albidayah sebesar Rp100 juta. 

Baca Juga

Alhamdulillah, Pendidikan Alquran Akan Disetarakan dengan Madrasah dan Sekolah Umum

"Kita perkuat kembali madrasah. Sebagai anggota DPR yang berasal dari santri, wajib hukumnya mempertahankan sistem pendidikan pesantren dan madrasah," ujar Kang Ace.

Baca Juga

Kemenag Akan Setarakan Pendidikan Alquran dengan Madrasah dan Sekolah Umum

Menurut Kang Ace, Mama Yayat, sapaan akrab almarhum KH Yayat Ruhyat Sirodj, telah melahirkan ribuan santri dan kiai di Jabar. Haul Mama Yayat ini menjadi momentum bagi umat Islam di Jabar untuk meresapi nilai-nilai, pelajaran dan petuah dari Mama Yayat. 

Di mata Kang Ace, Mama Yayat adalah sosok ulama Jabar yang punya perhatian sangat besar terhadap pendidikan Islam. Karena itu, Kang Ace berharap para putra-putri Mama Yayat dan semua santrinya dapat meneruskan perjuangan almarhum. 

Baca Juga

Kemenag dan LPDP Buka 2.000 Beasiswa untuk Guru Madrasah

"Beliau salah satu ulama di Jawa Barat yang telah banyak melahirkan santri dan kyai yang menyebarkan ajaran Islam. Memyebarkan ajaran kepesantrenan. Acara haul ini kita jadikan momentum untuk meresapi apa yang menjadi nilai-nilai, pelajaran, ilmu dan petuah yang telah diberikan Mama Yayat," kata Kang Ace. 

"Begitu besar perhatian Mama Yayat terhadap pendidikan agama. Harapan kami semua, apa yang telah diletakkan dapat dilanjutkan para keturunannya. Itu lah yang diharapkan almarhum agar yang menjadi perjuangan beliau dapat diteruskan," ujarnya.

Baca Juga

Hore! Kemenag Cairkan Kembali Rp2,5 Triliun Dana BOS Madrasah 2022

"Kita doakan agar para kiai, putra beliau, diberikan kesehatan, dan kekuatan agar dapat melanjutkan warisan agung ini. Sehingga apa yang dicita-citakan beliau (Mama Yayat) betul-betul dapat dilakukan hingga hari akhir," tutur Kang Ace. 

Editor: Agus Warsudi