Gelar Lomba Baca Kitab Kuning, PKS Jabar Berharap Budaya Ilmiah Pesantren Masuk Ruang Publik

BANDUNG, iNews.id - Untuk kelima kalinya, Lomba Baca Kitab Kuning digelar Bidang Pembinaan Umat (BPU) DPW PKS Jabar dan Fraksi PKS DPRD Jabar. Sebanyak 27 santri dari berbagai pondok pesantren (ponpes) di Jawa Barat mengikuti lomba ini di Hotel Grand Preanger Bandung, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Sabtu (4/12/21).

Dewan juri dalam lomba ini antara lain, Dr H Asep Ahmad Fathurrohman Lc MAg, anggota Komisi Fatwa MUI Jawa Barat, dosen UIN Sunan Gunung Djati H Yayan Khairul Anwar MAg, dan pimpinan Pesantren Himmatul Muslimin KH Rachmat M Soji.

Baca Juga

Usai Diperiksa di Bandung, Terduga Pelaku Pamer Payudara di Bandara YIA Dibawa ke Kulonprogo

Acara lomba dibuka oleh Wakil Ketua BPU DPP PKS KH Mahmud Mahfudz Lc. Dalam sambutannya, KH Mahmud Mahfudz Lc mengatakan, sejak 2015, sebanyak 6.780 santri dari seluruh Indonesia sudah mengikuti lomba pembacaan kitab kuning, termasuk dari Jawa Barat yang sempat menyabet Juara II pada 2016. 

"Saya berharap melalui santri-santri Jawa Barat, kitab kuning warisan salafus shalih dilestarikan dan akan lahir santri tauladan yang bisa menjadi tokoh-tokoh nasional," kata KH Mahmud Mahfudz Lc.

Baca Juga

3 Pelaku Pengeroyokan di Perlintasan KA Kiaracondong Bandung Ditangkap Polisi

Senada dengan Kiai Mahmud Mahfudz, Ketua DPW PKS Jawa Barat Dr Haru Suandharu SSi MSi juga berharap, melalui lomba ini, budaya ilmiah pesantren dapat diterima dan masuk ke ruang publik.

Baca Juga

S Terduga Pelaku Pamer Payudara di Bandara YIA Ditangkap di Stasiun Bandung 

"Insya Allah jika budaya ilmiah dari pesantren ini sudah masuk ke ruang publik sehingga akan ada keberkahan di sana. Kami menyelanggarakan kegiatan ini semata-mata untuk mengundang keberkahan Allah," ujar Kang Haru sapaan akrab Haru Suandharu.

Editor: Agus Warsudi