Gegara Aksi Marah-marahnya Viral di TikTok, Pria di Bandung Pukul Wanita

BANDUNG, iNews.id - Seorang pria berinisial ED di Jalan Jatihandap Timur, Kelurahan Jatihandap, Kecamatan Mandalajati, Kota Bandung memukul wanita diduga gegara sakit hati aksi mrah-marahnya viral di media sosial TikTok. Akibat pemukulan itu, korban WM (23), mengalami luka di pipi dan lebam di wajah.

Dalam video yang sempat viral di Tiktok, terlihat pelaku marah-marah di rumah korban. Korban yang tak terima pelaku menghardik ibunya, lantas meminta pelaku meminta maaf. 

Baca Juga

Ruko Grosir Milik Anggota TNI di Sukabumi Terbakar, Diduga akibat Korsleting Listrik

Korban yang merasa terancam merekam video kejadian tersebut. Tetapi bukan permintaan maaf yang didapat, pelaku justru memukul korban beberapa kali. Aksi pemukulan tersebut juga kembali diunggah ke TikTok. 

Namun lantaran ada tekanan dari keluarga pelaku, korban menghapus video tersebut. Korban melaporkan tindak kekerasan pelaku ke Polrestabes Bandung. Laporan korban WM tercatat dalam Surat Tanda Laporan: Nomor STPL/B/1589/X/2021/SPKT/Polrestabes Bandung. 

Baca Juga

Berenang di Pantai Karanghawu Sukabumi, 1 Remaja Hilang Terseret Ombak

Korban WM mengatakan, peristiwa pemukulan itu terjadi di depan rumahnya, Jalan Jatihandap Timur pada Kamis (28/10/2021) sekitar pukul 20.00 WIB. Sebelum pemukulan terjadi, pelaku ED, memarahi ibu kandung korban, berinisial E.

Baca Juga

Kumpulkan Ormas se-Jabar, Pangdam Siliwangi: Jangan Mudah Terprovokasi

"Waktu dia (pelaku) marah-marah itu, saya rekam, terus diupload ke TikTok. Pelaku tak terima dan minta saya men-take down video itu. Tapi saya minta syarat, pelaku meminta maaf ke ibu saya. Tapi pelaku tidak mau, justru memukul saya," kata WM.

Sebelum melapor ke Polrestabes Bandung, ujar WM, sempat dilakukan mediasi antara keluarga korban dengan pelaku. Bahkan dibuat surat perjanjian dengan tanda tangan di atas materai. "Saya sudah lapor (ke Polrestabes Bandung) dan visum. Cuman perkembangannya belum tau," ujar korban.

Baca Juga

Kehabisan Solar, Truk Tronton Mati Mesin di Tanjakan lalu Terperosok ke Jurang

Sejak kejadian itu sampai saat ini, tutur WM, dirinya belum berani kembali ke Jatihandap. Keluarga khawatir WM berpapasan dengan pelaku ED dan takut terjadi hal-hal tak diinginkan. 

"Diusir secara langsung sih enggak. Cuman keluarga pelaku bilang ke ibu saya. "Bu kalo bisa mah WM (korban) jangan ke Jatihandap dulu. Takutnya ada apa-apa." Takutnya dia (pelaku) emosi dan pakai barang (senjata tajam)," tutur WM.

Kasus ini tengah ditangani Satreskrim Polrestabes Bandung. Petugas masih melakukan penyelidkkan.

Editor: Agus Warsudi