Diterpa Isu Munaslub, Golkar Jabar Klaim Loyal ke Airlangga Hartarto
BANDUNG, iNews.id - Partai Golkar mengklaim masih solid di bawah kepemimpinan Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto. Klaim tersebut mengemuka di tengah isu musyawarah nasional luar biasa (munaslub) yang menerpa partai tersebut.
Sekretaris Umum DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat, MQ Iswara membantah isu akan adanya munaslub yang dilontarkan pihak-pihak tertentu itu. Iswara juga menegaskan bahwa pergantian pucuk pimpinan Golkar baru akan digelar lewat Musyawarah Nasional (Munas) Golkar, 2024 mendatang.
"Sampai hari ini para Ketua DPD Golkar provinsi bahkan kabupaten/kota se-Indonesia itu masih solid dalam kepemimpinan Airlangga Hartarto," kata Iswara di Bandung, Rabu (26/7/2023).
Iswara kembali menegaskan, kader-kader yang ingin maju menjadi orang nomor satu di partai berlambang pohon beringin itu dapat berkontestasi pada waktu yang telah ditentukan, yakni lewat Munas Golkar 2024.
Iswara menjelaskan bahwa pelaksanaan Munas Golkar 2024 itu merupakan amanat Munas Golkar 2019 dan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) 2021. Hingga kini, kata Iswara, seluruh kader Golkar di Jabar masih memegang teguh amanat tersebut.
"Silakan saja yang ingin maju, tapi nanti akhir tahun 2024 sesuai dengan jadwal," ucapnya
Menurut Iswara, para pemilik suara sah dalam perhelatan Munas Golkar adalah ketua DPP dan DPD Golkar provinsi serta kabupaten/kota.
Hingga saat ini, lanjut Iswara, tidak ada dinamika ataupun gejolak yang terjadi di internal Golkar yang mengharuskan perhelatan munaslub. Hal itu pun berdasarkan hasil keputusan Rapat Kerja Nasional (Rakornas) Golkar pada Juni 2023 lalu.
"Hasil rakernas kemarin juga kita merekomendasikan Ketum Golkar untuk menjadi capres atau cawapres dan kita menyerahkan semua kewenangan kepada ketum untuk melakukan komunikasi dengan partai politik atau koalisi partai," ujar Iswara.
Editor: Asep Supiandi