get app
inews
Aa Text
Read Next : Duh, Perumda Tirta Raharja Bandung Akan Naikkan Tarif Air 30-40 Persen

Debit Air Situ Lembang KBB Menyusut Drastis, Ribuan Pelanggan PDAM Terancam 

Kamis, 25 Agustus 2022 - 18:46:00 WIB
Debit Air Situ Lembang KBB Menyusut Drastis, Ribuan Pelanggan PDAM Terancam 
Pelanggan Perumda PT Multiguna Sarana di Kabupaten Bandung Barat terancam tak mendapat pasokan air bersih secara maksimal. (Foto : Ilustrasi)

BANDUNG BARAT, iNews.id - Menyusutnya debit air di Situ Lembang berdampak pada pasokan air dari Perumda PT Multiguna Sarana (PT PMgs) milik Pemda Kabupaten Bandung Barat (KBB) ke ribuan pelanggannya. Para pelanggan terancam tidak mendapat pasokan air bersih secara maksimal.

Manager Umum PT PMgS KBB, Muhamad Arif mengatakan, berkurangnya debit air di Situ Lembang mengancam ketidakoptimalan distribusi air bersih. Apalagi sekarang sudah masuk musim kemarau. 

"Pelanggan yang disuplai air dari Situ Lembang itu ada sekitar 5.145, saat ini pasokan cukup terkendala karena debit airnya mulai menyusut," ucapnya, Kamis (25/8/2022).


Menurutnya, yang sudah terdampak kondisi tersebut seperti pelanggan di kompleks Cilame Indah. Sehingga dilakukan antisipasi dengan melakukan penjadwalan distribusi air secara bergiliran. Itu agar semua pelanggan bisa kebagian suplai air yang kondisinya sedang tidak normal. 

Selain debit air yang mengecil di sumber Cijanggel, lanjut dia, terhambatnya distribusi air ke pelanggan pada beberapa waktu lalu juga diakibatkan oleh bencana alam seperti longsor. Area sungai Cijanggel dipenuhi material tanah sehingga harus dibersihkan.

"Saat itu kami tidak menyalurkan air karena khawatir kualitasnya jelek. Perlu waktu bagi petugas untuk membersihkan area terdampak, sehingga pasokan air ke pelanggan terganggu," katanya.


Manager Distribusi PT PMgS, Danus Tresna menambahkan anomali perubahan cuaca yang terjadi akhir akhir ini berdampak pada ketersediaan air bersih. Khususnya pelanggan yang teraliri dari sumber Sungai Cijanggel. Sedangkan untuk ketersediaan sumber air yang berasal dari air permukaan Cibanteng, masih normal.

“Spam Cibanteng ini dari Cikalongwetan, kondisinya masih normal. Pelanggan ada sebanyak 841, meliputi Padalarang Indah, Graha Padalarang, Cimareme dan juga Cikalongwetan," ucapnya. 



Editor: Asep Supiandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut