Cerita Rangga Penjaga Pelintasan KA Selamatkan Pedagang Asongan di Laswi Bandung

BANDUNG, iNews.id - Rangga Novemberiantina (27), penjaga pelintasan KA di Jalan Laswi, Kota Bandung, jadi buah bibir masyarakat. Aksi heroiknya menyelamatkan bapak pedagang asongan pada Minggu (14/5/2023), menginspirasi banyak orang.

Rangga mengatakan, beberapa saat sebelum kejadian, pintu pelintasan kereta telah ditutup dari arus kendaraan dan pejalan kaki. Sebab, KA Malabar relasi Bandung-Malang di JPL 165A akan melintas.

Baca Juga

Kapolrestabes Bandung Apresiasi Penjaga Pelintasan KA di Laswi yang Selamatkan Pejalan Kaki

"(Sesaat sebelum kejadian) keadaan pintu pelintasan sudah aman baik dari pengendara roda dua roda empat maupun pejalan kaki," kata Rangga, ditemui di pos jaga pelintasan KA Laswi.

Tiba-tiba, ujar Rangga, bapak pedagang asongan sempat berhenti berjalan di dekat gerobak mi ayam. Namun, saat melihat KA Malabar sudah dekat pintu pelintasan, bapak itu justru jalan kaki perlahan.

Baca Juga

Nekat Terobos Pelintasan Laswi, Pria di Bandung Nyaris Tersambar Kereta

"Kalau dibiarin pasti ketabrak. Makanya saya lari sambil loncat. Sambil dipeluk gitu. Soalnya kalau didorong, saya nanti yang kena (tertabrak kereta). Kalau ditarik, kita kena (tertabrak) dua-duanya. makanya saya inisiatif untuk loncat sambil dipeluk gitu," ujar Rangga.

Baca Juga

Kecelakaan Maut di Lamongan, Pemotor Tewas Tertabrak Kereta di Pelintasan Tanpa Palang

Sebelum kereta mendekat, tutur Rangga, semua pengguna jalan, baik pengendara motor, mobil, maupun pejalan kaki sudah diperingatkan dengan tanda suara peluit.

"Sempet (diperingatkan) pak. Kalau KA udah deket, pasti kita pakai periwit gitu. Tanda-tanda kereta udah deket gitu," tutur dia.

Baca Juga

Tersambar Kereta di Pelintasan Haurgeulis, Warga Indramayu Tewas Mengenaskan

Apakah pedagang asongan itu tidak tahu kereta sudah dekat?

"Pas saya tanya, Pak gak kenapa-napa? Dia gak bisa ngomong. Ya ngomongnya kayak, aiueo gitu. Cuman kepalanya gini gitu (mengangguk). O, gak kenapa-napa," ucap Rangga.

Baca Juga

TNI AL Janji Proses Hukum Bus yang Viral Terobos Pelintasan Kereta Api

Seusai kejadian itu, ujar dia, bapak pedagang asongan tersebut sudah tidak ada di lokasi kejadian. "Gak tau kemana. Kurang tau si pak, dia warga sini atau bukan," ujarnya.

Rangga mengaku spontan saat menyelamatkan pedagang asongan itu. Sebagai petugas jaga pelintasan KA, Rangga harus siap mengamankan perjalanan kereta api.

"Jadi mengamankan perjalanan kereta api, bukan pengguna jalan raya. Tetapi secara tidak langsung, kami petugas jaga pelintasan KA juga mengamankan pengendara dan pejalan kaki," tutur Rangga.

Ditanya tentang tingkat pelanggaran di pelintasan KA Jalan Laswi seperti apa? Rangga mengatakan, banyak yang melanggar.

Seperti, pejalan kaki dan pengendara motor yang menerobos palang pintu. "Yang melanggar banyak di sini. Kalau gak percaya, lihat setengah dua (13.30 WIB). Lihat situasinya di sini," ucapnya. 

Berkat aksi heroiknya itu, Rangga diganjar penghargaan oleh Kapolrestabes Bandung dan PT KAI Daop 2 Bandung.

Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono mengatakan, Rangga layak mendapatkan penghargaan karena telah membantu tugas polisi.

"Kami sebagai polisi adalah pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat. Mas Rangga ini sudah menjalankan tugas perlindungan kepada masyarakat. Karena itu kami mengapresiasi dan memberikan penghargaan," kata Kapolrestabes Bandung di pos pelintasan KA Jalan Laswi, Kota Bandung, Selasa (16/5/2023). 

Kombes Pol Budi Sartono menyatakan, aksi heroik Rangga menyelamatkan pejalan kaki dapat dijadikan teladan bagi masyarakat. Untuk menciptakan keamanan dan ketertiban di masyarakat, diperlukan partisipasi aktif warga.

"(Penghargaan) ini agar memicu petugas lain dalam bidang kerja apa pun. Jika menemukan kejadian yang bisa membantu masyarakat agar aktif, jangan pasif," ujar Kombes Pol Budi Sartono.

"Beliau ini (Rangga Novemberiantina) sangat aktif. Coba kalau pasif di sini jadi TKP (tempat kejadian perkara). Karena itu kami sangat mengapresiasi," tutur Kapolrestabes Bandung.

Penghargaan dan apresiasi berupa uang pembinaan serta piagam juga diberikan oleh Manajer Pengamanan Daop 2 Bandung Kolonel Inf Erwin mewakili Manajemen KAI.

Manajer Humas PT KAI Daop 2 Bandung Mahendro Trang Bawono mengatakan, penghargaan itu sebagai bentuk apresiasi dan terima kasih perusahaan atas kepedulian Rangga terhadap keselamatan kereta api.

“Kami sangat berterima kasih atas kepedulian saudara Rangga terhadap keselamatan, bukan hanya kereta api tetapi juga pengguna jalan," kata Manajer Humas PT KAI Daop 2 Bandung.

"Semoga dengan apresiasi ini, dapat memotivasi tidak hanya saudara Rangga tetapi juga seluruh insan KAI untuk bekerja dengan penuh amanah dan tanggung jawab,” ujar Mahendro.

Editor: Agus Warsudi