Cerita Patih Galuh Ki Balangantrang, Satu-satunya Pejabat yang Selamat dari Serangan Mematikan Sanjaya
Sebagai bentuk diplomasi diangkatlah Premana Dikusuma cucu Purbasora untuk menjadi pimpinan di Galuh. Premana Dikusuma waktu itu berkedudukan sebagai seorang raja daerah, dalam usia 43 tahun (dia lahir tahun 683 M) dirinya telah dikenal sebagai rajaresi, karena dia sangat tekun mendalami agama dan senang melakukan tapa sejak usia muda. Ia dijuluki Bagawat Sajalajala.
Penunjukan Premana Dikusuma sebagai pemegang pemerintahan di Galuh oleh Sanjaya cukup beralasan karena selain dia sendiri cucu Purbasora, istrinya yaitu Naganingrum adalah cucu Ki Balangantrang.
Dengan demikian pasangan suami-istri ini masing-masing mewakili keturunan Sempakwaja dan Jantaka putera pertama dan kedua Wretikandayun.
Editor: Nur Ichsan Yuniarto