get app
inews
Aa Text
Read Next : 3 Oknum Polisi Penabrak Perempuan di Medan Dipatsus, Ini Identitasnya

Bus Lemhanas Berpenumpang 19 Orang Masuk Jurang karena Jalan Licin

Sabtu, 08 September 2018 - 16:58:00 WIB
Bus Lemhanas Berpenumpang 19 Orang Masuk Jurang karena Jalan Licin
Ilustrasi kecelakaan. (Foto: Okezone)

SUKABUMI, iNews.id – Bus Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) yang mengangkut rombongan guru berpenumpang 19 orang terjun ke jurang di Jalan Raya Cisarakan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat (Jabar), akibat kondisi jalan curam, licin dan gelap.

“Dari hasil penyelidikan sementara, diduga sopir tidak menguasai medan jalan. Sebab di lokasi kejadian di Desa Buniwangi, Kecamatan Palabuhanratu ini kondisinya curam, licin dan gelap pada malam hari serta terdapat jurang yang cukup dalam,” kata Kapolres Sukabumi AKBP Nasriadi di Sukabumi, Sabtu (8/9/2018).

Menurutnya, seluruh korban kecelakaan tunggal ini sudah dievakuasi dari dalam jurang sedalam sekitar 100 meter dan mendapatkan perawatan di RSUD Palabuhanratu. Akibat musibah yang terjadi pada Jumat (7/9/2018) ini, satu orang penumpang atas nama Saepul Bahri meninggal di lokasi.

Bus dinas dengan nomor dinas 1010-00 yang dikendarai Usup Supriadi tersebut melaju dari arah Jakarta dengan tujuan Geopark Ciletuh Palabuhanratu dengan menggunakan jalur alternatif Cikidang-Palabuhanratu.

Dari hasil penyelidikan sementara, saat tiba di lokasi sopir bus tidak bisa menguasai kendaraannya dan oleng hingga akhirnya terjun ke dalam jurang.

“Saat ini kami masih melakukan penyelidikan atas kasus kecelakaan tersebut, sejumlah saksi sudah dimintai keterangan terkait kronologis kejadian,” ujarnya.

Hingga saat ini bangkai bus masih berada di dalam jurang dan belum dievakuasi karena medan yang berat dan tersangkut di jurang dengan kedalaman sekitar 100 meter.

Sebelumnya, bus dinas Lemhanas yang membawa rombongan guru SD dari Jakarta menuju Geopark Ciletuh Palabuhanratu terjun ke jurang di Jalan Raya Cisarakan pada Jumat (7/9/2018). Akibat kecelakaan itu belasan penumpang luka-luka dan satu di antaranya meninggal dunia.

Editor: Maria Christina

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut