Berburu Baju Lebaran, Ribuan Warga Cirebon Langgar Prokes di Pasar Tegalgubug
CIREBON, iNews.id - Jelang hari raya Idul Fitri 1442 Hijriah, ribuan warga memadati Pasar Tegalgubug, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Sabtu (8/5/2021) pagi. Mereka berburu baju lebaran meski harus berdesakan dan tak mematuhi protokol kesehatan (prokes) untuk mencegah penularan Covid-19.
Pantauan di lokasi, Pasar Tegalgubug, Kabupaten Cirebon dipadati ribuan warga dari berbagai daerah dan kabupaten ini. Mereka menyemut dan berdesakan di pasar sandang terbesar di Cirebon itu.
Padatnya tingkat kunjungan warga yang berburu baju lebaran membuat mereka tak mematuhi protokol kesehatan. Jaga jarak menjadi hal yang sulit untuk diterapkan di tengah padatnya hilir mudik warga mengunjungi setiap toko.
Bahkan banyak warga membawa anak-anak yang melenggang tanpa masker. Sedangkan warga yang sadar akan disiplin protokol kesehatan berupaya untuk tetap menjaga jarak meski sulit dilakukan.
"Saya berusaha untuk tidak berdesakan, tapi sulit karena padet banget," kata Rona Lidiyana, pengunjung Pasar Tegalgubug
Sebenarnya pengelola Pasar Tegalgubug telah memberikan imbauan kepada pengunjung agar mematuhi prokes. Tetapi imbauan itu seperti tak didengar. Pengunjung tanpa masker tetap masuk ke dalam pasar.
"Tingkat kunjungan semakin meningkat sejak memasuki bulan Ramadhan hingga mendekati Lebaran, 12.000 pedagang dipasar ini jadi kurang memperhatikan prokes standar, seperti memakai masker dan jaga jarak," kata Kepala Pasar Tegalgubug Ismal Fahmi.
Pasar Tegalgubug melaksanakan hari pasaran setiap Sabtu dan Selasa. Pada dua hari itu, ribuan orang memadati pasar, terlebih mendekati lebaran seperti saat ini.
Editor: Agus Warsudi