get app
inews
Aa Text
Read Next : Sudah Sepekan, Macan Tutul Kabur dari Lembang Park and Zoo Belum Tertangkap

BBKSDA Perluas Pencarian Macan Tutul hingga Hutan Gunung Tangkuban Parahu

Jumat, 05 September 2025 - 15:18:00 WIB
BBKSDA Perluas Pencarian Macan Tutul hingga Hutan Gunung Tangkuban Parahu
BBKSDA memperluas pencarian macan tutul ke hutan Gunung Tangkuban Parahu. (Foto: Dok.iNews)

BANDUNG, iNews.id - Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSD) Jabar memperluas area pencarian macan tutul yang lepas dari Lembang Park Zoo hingga hutan Gunung Tangkuban Parahu.

Diperkirakan, macan tutul itu telah memasuki area hutan Gunung Tangkuban Parahu sejak dua hari lalu.

Koordinator Tim Pencarian Ujang Acep mengatakan, macan tutul secara naluri akan mencari habitatnya, yaitu, hutan. Ujang Acep menjelaskan, daya jelajah satu individu macan tutul bisa mencapai luas 400 hektare. Berdasarkan perhitungan itu, lebih dari dua hari, macan tutul itu telah masuk ke dalam hutan.

"Kalau lebih dari dua hari, artinya, cukup jauh masuk ke dalam hutan. Kami simpulkan bahwa objek macan tutul mungkin sudah mengarah ke hutan kaki gunung Tangkuban Parahu," kata Ujang, Jumat (5/9/2025).

Saat ini, ujar Ujang, pencarian dilakukan dengan mengandalkan drone thermal yang diterbangkan setiap malam untuk mencari tanda-tanda macan tutul tersebut. Sebab, bantuan dari anjing K9 milik kepolisian belum dapat diturunkan. Hal ini menjadi salah satu kendala pencarian.

"Dalam tiga hari kami sangat dibantu K9 cukup positif ya. Jadi kami bisa mengikuti sampai terakhir ke pojokan sana dibantu K9. Namun karena kemarin ada siaga demo, sehingga anjing pelacak dari kepolisian belum bisa membantu kami," ujar Ujang.

Ujang mengimbau kepada warga sekitar agar tidak panik jika menemukan macan tutul tersebut. Sebab, sifat dari macan tutul tidak agresif menyerang manusia. Hewan buas ini cenderung melarikan diri jika bertemu manusia.

"Kami mengimbau masyarakat untuk tidak was-was (takut). Karena macan tutul tidak agresif menyerang. Dia selalu menghindar dan mencari celah-celah sempit yang tidak mungkin diketahui oleh satwa lain atau manusia," tuturnya.

Humas Lembang Park & Zoo Miftah Setiawan mengatakan, untuk saat ini, Lembang Park Zoo ditutup sementara dan tidak menerima pengunjung.

"Kami terpaksa tutup selama seminggu karena pencarian macan tutul ini. Tapi untuk perawatan dan penjagaan hewan, dan pakan, insya Allah semua terjaga dengan baik. Jadi tidak ada yang dikurangi," kata Miftah.

Pascakaburnya macan tutul, ujar Miftah, Lembang Park Zoo telah melakukan evaluasi mengenai keamanan kandang-kandang hewan. Manajemen berupaya agar peristiwa serupa tidak terulang lagi.

"Pascakejadian kemarin selalu ada hikmahnya. Kami evaluasi safety awareness dan lebih solid dalam komunikasi agar tidak terjadi lagi hal seperti ini di kemudian hari," ujar Miftah.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut