get app
inews
Aa Text
Read Next : Geger! Mayat Pria Ditemukan di Sungai Palaus Minahasa Tenggara

Bandung Geger, Mayat Pria Ditemukan Mengambang di Sungai Cisangkuy

Senin, 12 Februari 2024 - 06:19:00 WIB
Bandung Geger, Mayat Pria Ditemukan Mengambang di Sungai Cisangkuy
Ilustrasi mayat pria ditemukan mengambang di aliran Sungai Cisangkuy, Kampung Palasari, Desa Sukasari, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. (Foto: Ist)

BANDUNG, iNews.id - Mayat pria ditemukan mengambang di aliran Sungai Cisangkuy, Kampung Palasari, Desa Sukasari, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Kejadian ini menggegerkan masyarakat setempat.

Kapolsek Pameungpeuk Kompol Imron Rosyadi membenarkan adanya penemuan mayat tersebut. Menurutnya mayat ini terlihat oleh warga dan terbawa aliran sungai.

"Mayat itu ditemukan warga saat terbawa hanyut di aliran sungai, kemudian didekati oleh masyarakat," ujar Imron saat dikonfirmasi, Minggu (11/2/2024).

Imron menjelaskan, setelah diidentifikasi, mayat tersebut merupakan warga Kecamatan Bandung Wetan, Kota Bandung berinisial DG (40). Identitas korban terungkap melalui kartu identitas yang ditemukan di saku bajunya.

"Diketahui dari identitas KTP yang ditemukan di saku baju korban," kata Imron.

Setelah menemukan identitas korban, pihak kepolisian langsung mendatangi keluarga korban.

"Keluarga korban telah membenarkan DG meninggalkan rumah mereka selama tiga minggu terakhir," ucapnya.

Dalam keterangan dari keluarga kata Imron, mereka juga mengungkapkan korban telah mengalami kondisi depresi yang cukup parah.

"Korban mempunyai penyakit wasir atau hemoroid dan pernah dioperasi di RS Santosa, sekitar 3 bulan yang lalu tetapi penyakitnya kambuh kembali karena korban pernah mengangkat galon air," kata Imron.

Selain itu, menurut keluarga korban mengungkapkan bahwa DG telah menyatakan keinginan untuk bunuh diri karena beban penyakitnya dan tekanan ekonomi yang dialaminya.

"Korban juga pernah bilang kepada pihak keluarganya, ingin bunuh diri karena penyakitnya dan faktor ekonomi," kata Imron.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut