Awas, Penipu Catut Nama Bupati Cirebon, Begini Modusnya

Kepala Diskominfo Kabupaten Cirebon sekaligus penanggung jawab Saber Hoaks Kabupaten Cirebon, Nanan Abdul Manan mengatakan, bahwa berdasarkan hasil komunikasi dengan bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokompim), dipastikan bahwa nomor tersebut bukan milik Bupati Imron.
"Sudah kami pastikan, bahwa nomor itu bukan lah milik Pak Bupati. Itu penipuan," kata Kepala Diskominfo Kabupaten Cirebon, Selasa (20/12/2022).
Nanan juga meminta kepada warga yang mendapatkan WA dari nomor yang mengatasnamakan bupati, untuk tidak mempercayainya. Karena menurutnya, saat ini cukup banyak modus penipuan yang terjadi di dunia maya.
"Jika warga ragu terhadap informasi yang didapatkan, bisa langsung menghubungi Saber Hoaks Kabupaten Cirebon melalui akun medsos, atau mitra yang sudah menjalin kerjasama dengan kami. Nanti akan kami bantu untuk verifikasi kebenarannya," ujar Nanan.
Sementara itu, Ketua Relawan Teknologi Informasi dan Komunikasi (RTIK) Kabupaten Cirebon Akhmad Rofahan mengatakan, modus penipuan dengan mencatut nama pimpinan daerah, cukup banyak.
"Jika kami melihat perkembangan kasus yang ada, mayoritas pelaku akan meminta nomor rekening kepada calon korban dengan dalih ingin mengirimkan bantuan," kata Akhmad Rofahan
Akhmad Rofahan menyatakan, karena merasa akan menerima bantuan, korban kemudian mengirimkan nomor rekening kepada pelaku. Kemudian, pelaku mengirimkan resi transfer palsu kepada korban dan menyatakan sudah melakukan transfer.
"Jika korban tidak jeli, korban akan langsung transfer uang yang dianggap kelebihan. Padahal yang ditransfer adalah uang miliknya sendiri," ujarnya.
Karena itu, tutur Rofahan, masyarakat diimbau memahami keamanan digital untuk mencegah menjadi korban kejahatan digital.
"Kami harap masyarakat memahami keamanan digital, agar tidak menjadi korban kejahatan digital," tutur Akhmad Rofahan.
Editor: Agus Warsudi