Astaga, Siswi SMP di Tasikmalaya Open BO, Berhubungan Badan dengan 5 Pria dalam Sepekan

TASIKMALAYA, iNews.id - Pengakuan miris dan mengejutkan diungkapkan TA, siswi SMP di Tasikmalaya yang ditangkap polisi gegara video bugil dan open booking out (BO) dirinya bersama seorang pria, PM (17) beredar melalui pesan singkat WhatsApp (WA). TA mengaku berhubungan badan dengan lima pria dalam sepakan.
Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat saat ini terus melakukan investigasi terkait kasus video syur siswi SMP yang viral di media sosial itu.
"Hasil investigasi, KPAID menemukan fakta baru, yakni pemeran wanita di dalam video itu melakukan hubungan badan lebih dari satu kali. Dalam satu minggu, siswi SMP ini melayani lima pria berbeda-beda, secara bergantian," kata Ketua KPAID Kabupaten Tasikmalaya Ato Rinanto, Sabtu (29/5/2021).
Pascaviralnya video syur siswi SMP dengan seorang pria, penyidik Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Tasikmalaya memeriksa intensif keduanya.
Saat ini, PM (17), terduga pemeran pria, dalam video itu masih diamankan di Mapolres Tasikmalaya dan akan dilakukan proses hukum. Sedangkan TA, gadis dalam video syur itu dikembalikan ke orang tua. Tetapi tetap wajib hadir saat dipanggil untuk diperiksa penyidik.
Saat ini, ujar Ato, KPAID Kabupaten Tasikmalaya berkoordinasi dengan penyidik kepolisian untuk menelusuri para lelaki yang pernah berhubungan badan dengan remaja putri tersebut.
"Terkait menjajakan diri atau open BO, gadis belia tersebut belum mengakui meski di dalam video yang tersebar ada ajakan untuk kencan dengan tarif Rp200.000," ujar Ato.
Hasil pemeriksaan sementara, tutur Ketua KPAID Kabupaten Tasikmalaya, TA yang masih di bawah umur itu nekat melakukan hubungan badan dengan sejumlah laki-laki karena terjerumus dalam pergaulan bebas dan kurangnya perhatian dari orang tua. "Akibatnya, anak seenaknya bergaul tanpa pengawasan ketat dari orang tua," tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, dua remaja, pria dan wanita, ditangkap Satreskrim Polres Tasikmalaya karena video bugil mereka beredar luas di Whatsapp (WA). Dalam video itu, remaja putri yang merupakan pelajar SMP, menyebutkan menerima open BO.
Saat ini, kedua remaja berinisil TA (15) perempuan dan PM (17) laki-laki tersebut masih menjalani pemeriksaan intensif penyidik Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tasikmalaya.
Informasi diperoleh, dua remaja pria dan wanita yang ditangkap itu merupakan pasangan kekasih. Video berdurasi 6 detik yang berisi rekaman remaja pria dan wanita telanjang itu beredar melalui Whatsapp membuat heboh warga Kecamatan Tanjungjaya, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
Dalam video terlihat gadis remaja sedang berbaring tanpa mengenakan pakaian dalam. Terlihat pula seorang pria menyender di tubuh si gadis. Terdengar sayup suara perempuan yang mengatakan open BO Rp200.000.
Setelah video enam detik ini menyebar, Unit PPA Satreskrim Polres Tasikmalaya langsung bergerak cepat dan mengamankan kedua pasangan pemeran dalam video ini.
Kasatreskrim Polres Tasikmalaya AKP Hario Prasetyo Seno mengatakan, beredarnya video bugil pasangan remaja ini terungkap setelah ada laporan dari masyarakat. Penyidik langsung bergerak cepat mencari identitas pasangan remaja yang terekam dalam video dan berhasil mengamankannya.
"Saat ini keduanya masih menjalani pemeriksaan di ruang Unit PPA Polres Tasikmalaya. Kami masih mendalami motif kasus ini," kata Kasatreskrim Polres Tasikmalaya AKP Hario Prasetyo Seno.
Sementara itu, Ketua KPAID Kabupaten Tasikmalaya Ato Rinanto mengatakan, berdasarkan hasil inventigasi di lapangan, remaja putri dalam video itu masih di bawah umur. TA masih duduk di kelas 8 SMP.
"Terkait kasus ini, kami melakukan koordinasi dengan pihak polisi karena diduga pemeran prianya bukan hanya satu orang," kata Ato Rinanto.
Editor: Agus Warsudi