Aspidum-Aspidsus Kejati Jabar dan 5 Kajari Resmi Berganti, Ini Nama-Namanya
BANDUNG, iNews.id - Asisten Pidana Umum (Aspidum) dan Asisten Pidana Khusus (Aspidsus) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jabar resmi berganti, Rabu (8/2/2023). Saat ini, jabatan Aspidum Kejati Jabar diemban Neva Sari Susanti menggantikan I Dewa Gede Wirajana dan Aspidsus Kejati Jabar dijabat Bima Suprayoga menggantikan Riyono.
Pelantikan dan serah terima jabatan aspidsus dan aspidum itu dipimpin Kepala Kejati Jabar Asep N Mulyana di Aula R Soeprapto Lantai 8 Kejati Jabar, Jalan RE Martadinata, Kota Bandung.
Selain aspidum dan aspidsus, Asep N Mulyana juga melantik lima kepala kejaksaan negeri (kejari). Antara lain, Kejari Cimahi, Karawang, Subang, Kota dan Kabupaten Bogor.
Kajati Jabar Asep N Mulyana mengatakan, pengangkatan, penempatan, pengisian, dan alih tugas pejabat di lingkungan kejaksaan merupakan kebijakan organisasi.
Mutasi dan rotasi itu dilakukan sebagai upaya penataan, pembenahan, perbaikan, dan penyempurnaan secara berkelanjutan.
Tujuannya pembinaan karier, penambahan wawasan, pengalaman dan kemampuan serta meningkatkan kinerja organisasi untuk menjawab tuntutan, beragam tantangan, dan dinamika permasalahan dalam setiap penugasan.
Pelantikan dan serah terima jabatan pejabat eselon III di lingkungan Kejaksaan Tinggi Jawa Barat tersebut berdasarkan Keputusan Jaksa Agung Republik Indonesia Nomor : 19 Tahun 2023 Tanggal 25 Januari 2023
"Organisasi kejaksaan membutuhkan penyegaran melalui pergerakan personel dari satu penugasan ke penugasan lain," kata Kajati Jabar.
Asep N Mulyana menyatakan, dalam setiap penugasan untuk mengisi jabatan tertentu telah melalui proses evaluasi mendalam, pertimbangan matang dan penilaian objektif.
Semua itu, ujar Asep N Mulyana, dilakukan untuk memastikan kepiawaian, kredibilitas, kapabilitas, dan kualitas yang dimiliki.
Penyandang amanah jabatan, dipandang mampu menduduki suatu jabatan untuk mewujudkan terselenggaranya penegakan hukum yang berkeadilan dan bermanfaat bagi kepentingan masyarakat, bangsa dan negara.
"Untuk mewujudkan membangun kejaksaan sebagaimana yang diharapkan, ada beberapa hal yang ingin saya sampaikan pada kesempatan ini, khususnya kepada para pejabat yang baru saja dilantik agar mampu mengawasi dan mengendalikan," ujar Asep N Mulyana.
"Penanganan, penyelesaian, dan penuntasan semua masalah dan perkara di daerah masing-masing dengan sungguh-sungguh. Pegang teguh nilai-nilai kejujuran, kebaikan, dan realitas kebenaran, mengedepankan sifat dan sikap yang mencerminkan integritas, kapasitas dan profesionalitas segenap jajarannya," tutur dia.
Kajati Jabar mengatakan, fungsi pengawasan dan pengawasan melekat menjadi sangat penting dan lebih ditingkatkan, guna mencegah terjadinya peluang pelanggaran dan penyimpangan dalam pelaksanaan tugas dan kewenangan.
Dengan begitu diharapkan dapat menghadirkan kejaksaan profesional, modern, dan bermanfaat sehingga dapat meraih kepercayaan di tengah masyarakat.
"Dengan tekad, semangat, dan keikhlasan dalam bekerja serta tidak tergoda oleh kepentingan tertentu, niscaya kita dapat dibarisan terdepan dalam mewujudkan penegakan hukum yang bersih dan berwibawa," ucap Kajati Jabar.
Pejabat yang dilantik:
1. Dr Neva Sari Susanti SH MHum dilantik menjadi Asisten Pidana Umum Kejati Jabar.
2. Bima Suprayoga SH MHum dilantik menjadi Asisten Pidana Khusus Kejati Jabar.
3. Waito Wongateleng SH MH dilantik menjadi Kepala Kejaksaan Negeri Kota Bogor.
4. Sri Kuncoro SH MH dilantik menjadi Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Bogor.
5. Syaifullah SH MH dilantik menjadi Kepala Kejaksaan Negeri Karawang.
6. Dr Akmal Kodrat SH MHum dilantik menjadi Kepala Kejaksaan Negeri Subang.
7. Arif Raharjo SH MH dilantik menjadi Kepala Kejaksaan Negeri Cimahi.
8. Fadjar SH MH yang dilantik menjadi Kepala Bagian Tata Usaha Kejati Jabar.
9. Denny Wicaksono SH MH dilantik menjadi Koordinator Pada Kejati Jabar.
10. Adhawan Hari SH MH dilantik menjadi Koordinator Pada Kejati Jabar.
11. Erik Meza Nusantara SH MH dilantik menjadi Koordinator Pada Kejati Jabar.
Editor: Agus Warsudi