Arus Mudik 2022 Diprediksi Meningkat, Dishub Jabar Siapkan 3 Strategi
BANDUNG, iNews.id - Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Barat (Jabar) memprediksi arus mudik Idul Fitri tahun ini meningkat dibanding 2021. Untuk menjaga kondusivitas arus mudik 2022, Dishub Jabar menyiapkan tiga strategi.
Kepala Dishub Jabar A Koswara mengatakan, tiga strategi penyelenggaraan mudik 2022 itu antara lain, pertama tentang keselamatan angkutan yang penting dilakukan guna mencegah kecelakaan lalu lintas vatal.
"Angkutan umum dipersiapkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang akan mudik," kata Kadishub Jabar kepada wartawan di Dishub Jabar, Jalan Sukabumi, Kota Bandung, Rabu (23/3/2022).
Strategi kedua, ujar A Koswara, keselamatan berlalu lintas yang akan dibahas bersama Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jabar dan jajaran dari seluruh kabupaten dan kota. "Kami merancang rekayasa agar lalu lintas saat mudik aman dan lancar," ujarnya.
Ketiga, tutur Kadishub Jabar, petugas akan melakukan komunikasi dan publikasi terkaitdua strategi tersebut. Startegi ketiga ini akan dilaksanakan bersama instansi terkait baik tingkat Provinsi Jabar maupun kabupaten dan kota.
Dishub Jabar tengah mempersiapkan mudik Idul Fitri 1443 Hijriah. "Persiapan harus matang dengan asumsi angkutan lebaran 2022 meningkat. Setelah dua tahun tertunda, perjalanan mudik tahun ini akan meningkat sesuai hasil survei Kemenhub," tutur Kadishub Jabar.
Berdasarkan hasil studi Kemenhub, kata A Koswara, terdapat 22 persen penduduk melakukan perjalanan mudik di seluruh Indonesia. Persentase ini meningkat dibandingkan mudik 2020 dan 2021.
"Wilayah Jabar saat ini menjadi salah satu tujuan pemudik di Indonesia dengan jumlah penduduk paling banyak. Dishub Jabar sudah menyiapkan 18 posko mudik di beberapa wilayah. Kemudian, untuk kabupaten dan kota dikatakannya, akan ada 125 posko," ucap A Koswara.
Editor: Agus Warsudi