Anggota Polisi di Banjar Tewas Tertabrak Kereta Api saat Teleponan di Pinggir Rel

CIAMIS, iNews.id - Seorang anggota polisi di Kota Banjar, tewas akibat tertabrak kereta api. Korban tertabrak kereta  diduga sedang berkomunikasi melalui handphone.

Polres Banjar, kini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut mengenai penyebab pasti sehingga korban tewas tertabrak kereta api.

Baca Juga

Saksikan To Be One New Collection 2023 di Bandung, HT Sebut Fashion Show Khusus Ibu-ibu Perlu Digelar

Polisi di tengah kerumunan warga yang penasaran ingin melihat korban seorang anggota polisi yang ditemukan tewas tertabrak Kereta Api Serayu jurusan Jakarta–Kroya, Desa Mekarsari, Kecamatan Banjar, Kota Banjar, Kamis (17/8/2023) petang.

Korban berinisial Aipda U, merupakan anggota kepolisian yang 8 bulan lalu pindah tugas dari Cirebon ke Polres Banjar dan tinggal di asrama tidak jauh dari lokasi kejadian.

Baca Juga

Eks Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah Bebas Bersyarat, Masih Wajib Lapor ke Bapas Bandung

Kapolres Banjar AKBP Bayu Catur Prabowo membenarkan korban inisial Aipda U yang merupakan anggotanya dan tinggal di asrama. 

Baca Juga

Libur Kemerdekaan, 49.403 Tiket Kereta Api Terjual di Daop 2 Bandung

Berdasarkan keterangaan saksi, korban sempat diingatkan  warga untuk tidak melakukan komunikasi telepon di jalur rel kereta api, namun saat itu korban hanya bergeser dari tempat semula.

Berdasarkan informasi dari masyarakat dan kebetulan juga ada saksi yang melihat bahwa korban sedang menelepon," kata Kapolres Banjar, AKBP Bayu Catur Prabowo.

Setalah pihak kepolisian mengevaluasi korban, langsung dibawa ke RSUD kota Banjar untuk dilakukan visum.

Sementara itu, Satreskrim Polres Banjar saat ini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut penyebab pasti korban anggota polisi yang tewas tertabrak kereta api ini.

Editor: Asep Supiandi